Papua No. 1 News Portal | Jubi
Nouméa, Jubi – Pemerintahan collegial Kaledonia Baru yang sekarang telah dibentuk sepenuhnya, setelah 11 menterinya sepakat memilih seorang wakil presiden.
Gilbert Tyuienon dari partai politik pro-kemerdekaan Uni Caledonian terpilih dengan delapan suara, setelah upaya pemungutan suara yang sama gagal pekan lalu karena mayoritas menteri memilih untuk abstain.
Selasa (9/7/2019), Tyuienon terpilih dengan dukungan para menteri dari blok anti-kemerdekaan, Future with Confidence, yang kandidat presidennya Thierry Santa menang bulan lalu.
Ini adalah kali kedua Tyuienon memegang jabatan sebagai wakil presiden, sebelumnya ia menjabat dari 2011 hingga 2014.
Pemerintah Kaledonia Baru akan memiliki dua juru bicara, Christopher Gyges dan Didier Poidyaliwane.
Pemilihan wakil presiden ini menyelesaikan proses pembentukan pemerintahan, yang dimulai sejak 12 Mei lalu, dengan pemilihan majelis tingkat provinsi sebagai dasar untuk Kongres yang baru, yang lalu memilih pemerintah sesuai dengan dengan jumlah kursi partai-partai di dalam Kongres.
Pertemuan berikutnya diharapkan akan menetapkan distribusi portofolio kementerian kepada setiap anggota. Thierry Santa terpilih sebagai presiden Kaledonia Baru pada 28 Juni lalu. Beberapa minggu sebelumnya, pemilihan presiden negara itu juga gagal karena tidak satu pun dari tiga kandidat bisa mendapatkan suara mayoritas.
Mandat dari Kongres ini di bawah Perjanjian Nouméa akan berakhir Mei 2024. (RNZI)
Editor: Kristianto Galuwo