TPID akan rapat monitoring inflasi per tiga bulan

Ilustrasi inflasi - Dok.Jubi
Ilustrasi inflasi – Dok.Jubi

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Papua secara berkala akan melakukan rapat monitoring perkembangan inflasi per tiga bulan. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan inflasi yang rendah dan stabil demi kesejahteraan masyarakat.

Read More

Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, mengatakan sebelum rapat monitoring dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) Papua harus lebih dulu menyampaikan hasil survey sehingga Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) bisa melakukan evaluasi dan lain sebagainya.

“Ini merupakan langkah baik mengingat selama ini rapat evaluasi hanya dilakukan satu tahun sekali dan sifatnya hanya formalitas untuk mengevaluasi sehingga hasilnya tidak maksimal,” kata Klemen Tinal, di Jayapura, kemarin.

Disamping menggelar rapat rutin, Klemen Tinal juga meminta agar pemerintah kabupaten dan kota untuk kembali meningkatkan sektor pertanian dan perikanan yang dulunnya memiliki peningkatan yang cukup baik.

“Kita harus menggenjot sektor pertanian dan perikanan, kemudian barang dan jasa. Sekarang yang naik cukup drastis yakni sektor infrastruktur,”.

“Kalau sektor pertanian dan perikanan bisa naik, otomatis masyarakat tingkat bawah bisa sejahtera karena kedua sektor ini langsung berhubungan dengan masyarakat,” ujarnya.

Selain itu, Wagub Klemen Tinal juga minta TPID kabupaten/kota untuk bisa mengintervensi kartel-kartel yang ada di Papua, sebab keberadaan mereka tidak boleh menjadi benalu di atas penderitaan rakyat.

“Misalnya petani yang menjual barang dari luar Papua keuntungannya hanya berapa persen, sementara yang bawa dari luar dapat keuntungan besar. Ini yang tidak boleh terjadi,” katanya. (*)

Editor: Dewi Wulandari

Related posts

Leave a Reply