Tim sepak bola PON Papua minta tambahan waktu try out di Sulawesi Utara

Papua
Tim sepakbola PON Papua - Jubi/ Sudjarwo Husain.

Papua No.1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Tim sepak bola Papua yang dipersiapkan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, Oktober mendatang, berharap bisa mendapat tambahan waktu try out di Kota Manado, Sulawesi Utara, agar bisa mendapatkan lebih banyak kesempatan berujitanding.

Juru taktik tim sepak bola Papua, Eduard Ivakdalam mengatakan timnya sebenarnya hendak bergeser ke Kota Makassar, Sulawesi Selatan untuk melanjutkan try out. Namun, rencana tersebut kemungkinan berubah karena sulitnya mencari lapangan latihan di sana.

Read More

Kabar tersebut ia dapat dari tim sepakbola putri Papua yang saat ini tengah menjalani try out di Makassar dan kesulitan mencari tempat berlatih.

“Rencana hari sabtu besok kita akan berujicoba lagi dengan tim PON Sulut. Lalu rencana kita akan ke Makassar, tapi kita berharap bisa mendapatkan tambahan ujicoba lagi di Sulut, karena rencana kita ke Makassar mungkin agak sulit karena di sana tim putri juga kesulitan mendapatkan lapangan latihan,” kata Edu kepada awak media Jubi, Jumat (16/7/21).

Karena itu, Edu meminta diberikan tambahan waktu try out di Kota Manado, agar timnya bisa menjajal laga ujicoba lagi dalam 1 minggu ke depan.

“Mungkin kita akan ubah rencana dan meminta tambahan waktu 1 minggu lagi try out di Sulut untuk mendapatkan dua atau tiga laga ujicoba lagi. Kami kemungkinan akan sampai akhir Juli saja di sini lalu kembali ke Kota Jayapura,” ungkapnya.

Selama berada di Kota Manado, Edu menuturkan jika timnya sangat terbantu oleh Asprov PSSI setempat yang proaktif dan memudahkan mereka mendapatkan tempat berlatih maupun lawan tanding.

“Jadi kami di sini juga terbantu sekali dengan Asprov Sulut yang memang memudahkan dan membantu kita menyediakan lapangan maupun lawan ujicoba,” tutur Edu.

Bahkan kata Edu, dalam tiga pertandingan ujicoba yang dilakoni oleh timnya juga menerapkan protokol kesehatan ketat.

“Di tiga kali pertandingan itu sebelum main kita harus di swab dulu, jadi kita betul-betul menerapkan prokes ketat sesuai aturan yang berlaku,” tandasnya.

Sementara itu, Sekretaris Umum KONI Papua, Kenius Kogoya mengatakan bahwa pihaknya sudah mengizinkan para cabor untuk menjalani try out ke luar daerah. Hal tersebut menurutnya perlu untuk mematangkan persiapan menuju PON XX.

“Mereka try out ke luar supaya ada pemantapan teknik dan juga mendapatkan lawan tanding. Try out juga dilakukan untuk mengukur dan mengetahui kemampuan mereka,” kata Kogoya. (*)

Editor: Edho Sinaga

Related posts

Leave a Reply