Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Tim futsal Papua yang tengah mempersiapkan diri untuk bertarung di event Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 mendatang telah mengagendakan turnamen berantai yang akan digelar selama empat bulan beruntun. Agenda tersebut merupakan inisiatif tim futsal PON Papua demi target meraih medali emas.
Rencana kegiatan yang akan berformat turnamen mini tersebut dipaparkan pelatih kepala tim futsal PON Papua, Daud Arim, di Kantor KONI Papua, Kota Jayapura, Rabu (2/9/20).
Daud menjelaskan agenda turnamen tersebut bertujuan untuk meningkatkan performa anak asuhnya sebelum menjalani tes event di Kabupaten Mimika.
Turnamen tersebut juga digelar untuk mensiasati kekosongan waktu, mengingat minimnya laga tanding di level nasional di masa pandemi Covid-19.
“Di masa pandemi ini membuat kita tidak bisa try out ke luar Papua, sehingga membuat kami tim futsal PON Papua akan menggelar turnamen mini di Jayapura yang tujuannya sangat berguna bagi tim kami sendiri. Agenda tersebut sudah kami bahas bersama Binpres KONI dan turnamen itu kita buat supaya atlet kita bisa berkembang dari segi mental bertandingnya,” ujar Daud kepada wartawan olahraga di Jayapura.
Kata Daud, turnamen tersebut diagendakan akan berjalan mulai September ini. Bahkan sebelumnya, mereka sudah lebih dulu menjalani turnamen di bulan Agustus kemarin.
“Kita sendiri baru saja selesai dengan turnamen mini merah putih pada Agustus kemarin, kemudian nanti September itu menjelang Haornas akan kita buat Haornas mini turnamen, dan Oktober kita buat Sumpah Pemuda turnamen, November Hari Pahlawan, dan Desember itu kita buat turnamen Christmas Day untuk menjelang Natal dan Tahun Baru,” terangnya.
Nantinya, tim futsal Papua juga akan bertolak ke Kabupaten Mimika pada Desember mendatang, guna menjalani tes event yang direncanakan bakal melibatkan tim futsal Sulawesi Selatan dan Maluku Utara.
“Sehingga tadi kami minta dukungan dari KONI Papua, Puslatprov dan Apsrov Papua karena memang tidak ada kegiatan lain lagi setelah kita try out nanti, sehingga ini perlu kita lakukan di empat bulan ke depan,” ungkapnya.
Baca juga: Kebutuhan ikan untuk PON XX libatkan nelayan lokal
Rencana yang dipaparkan oleh Daud Arim itu menuai apresiasi dari KONI Papua. Sekretaris II, Rahmad Marimbun, mendukung penuh agenda tersebut. Pasalnya, di masa pandemi ini, setiap cabang olahraga dituntut kreatif dan inovatif guna mendapatkan hasil positif selama TC berjalan
“Pada prinsipnya, KONI Papua sangat mendukung, mengingat saat ini event-event nasional sudah tidak ada, kalaupun ada dilakukan secara virtual, dan itupun hanya dilakukan oleh cabor tertentu. Seperti akurasi yang hanya memerlukan sistem penilaian,” ujarnya.
“Kami sangat mengapresiasi kepada setiap cabor yang mendesain dan merencanakan sendiri agenda ujicoba maupun sekelas turnamen dan yakin sekali ini sangat membantu tim pelatih dalam menerapkan program latihan dan mengevaluasi hasil latihan yang diinginkan timnya. Untuk tim futsal sendiri ini sangat baik karena target medali emas, alangkah baiknya kalau setiap bulan ada uji tanding ataupun persahabatan.” (CR-4)
Editor: Dewi Wulandari