Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Tim cabang olahraga basket Papua yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 mendatang, menginginkan pemusatan latihan (TC) sekaligus try out di Jawa guna mendapatkan lawan tanding.
Pasalnya, diungkapkan sang manajer yang juga selaku Sekretaris Umum Perbasi Papua, Frengky Baneftar, tim basket Papua kesulitan mendapatkan lawan tanding untuk berujicoba.
“Kendala yang masih kita hadapi yah itu, kita kesulitan mendapatkan lawan tanding di sini (Jayapura). Untuk itu kita berencana bisa menjalani TC dan try out di Pulau Jawa pada Oktober nanti. Cuma kita lagi menunggu jawaban dari KONI,” ujar Frengky kepada wartawan olahraga di Kota Jayapura, Rabu (23/9/20).
Jelas Frengky, tim basket Papua sudah menjalani TC berjalan di Kota Jayapura selama hampir setahun. Itu sebabnya, timnya kini sudah harus melakoni ujicoba untuk mengukur materi latihan yang sudah diserap oleh para atletnya.
“Kita di sini sudah hampir setahun TC belum ada tim untuk diajak berlatih tanding, sehingga atlet kita ini mulai jenuh. Tujuan kita try out ini kan agar bagaimana program latihan yang sudah mereka terima di latihan itu bisa menjadi tolok ukur bagi kita dan kemampuan pemain secara tim, karena kalau kita masih berada di sini tentu kita tidak bisa lakukan itu,” ungkapnya.
Lebih lanjut katanya, tim Babket Papua berencana melakukan try out ke Jogyakarta, kemudian akan bertolak ke Bandung, Jakarta, dan Bali, mengingat di sana banyak klub basket yang bisa diajak berlatih tanding.
“Kita sudah buat program ke Puslatprov dan KONI agar kira-kira kapan mereka bisa mengakomodir kita keluar. Kami rencana ke Jogja, nanti dari sana kita sambil lihat perkembangan penyebaran Covid-19, kalau Indonesia sudah mulai pulih yah kita akan bergeser ke Bandung, Jakarta, dan Bali. Kita punya atlet ada 36 putra putri di dua nomor,” ujarnya.
Baca juga: Pembangunan sejumlah venue PON XX Papua rampung
Sementara itu, asisten pelatih tim basket Papua, Jamin Mattotoran, menyampaikan timnya tetap optimistis menjalani latihan di masa new normal pandemi Covid-19. Ia juga berharap timnya bisa segera berujicoba di luar Papua.
“Kami tidak mau masa pandemi ini membuat kita kehilangan motivasi, jadi kami tetap berpikir positif. Kalau memungkinkan, kami memang punya kerinduan untuk bisa try out atau ujicoba di luar karena di Papua tim basket tidak banyak, dan kita memang kesulitan untuk mendapatkan lawan ujicoba,” tuturnya.
Selain sulit mendapatkan lawan tanding, Jamin mengungkapkan jika timnya juga terkendala dengan arena latihan yang belum begitu memadai.
“Kita juga terkendala dengan lapangan yang kurang memadai dan belum memenuhi standar, kalau memang ada kesempatan kita try out di luar yah kita akan sangat bersyukur sekali,” tandasnya. (CR-4)
Editor: Dewi Wulandari
