Tiga nama calon Sekda Papua segera diserahkan ke Presiden

papua-gubernur-lukas-enembe
Gubernur Papua, Lukas Enembe - Jubi/Alex

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jakarta, Jubi – Berkas tiga nama calon Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah (Sekda) Papua yang sudah dinyatakan lulus tes akhir akan segera diserahkan Gubernur Papua, Lukas Enembe, ke Tim Penilai Akhir (TPA), yang diketuai Presiden Jokowi melalui Menteri Dalam Negeri.

Gubernur Papua, Lukas Enembe, mengatakan meskipun dirinya masih dalam tahap pemulihan pasca menjalani perawatan di Rumah Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta, tapi seluruh tahapan seleksi tetap dalam pantauan.

Read More

“Nanti dari tiga nama (Doren Wakerkwa, Wasuok Demianus Siep, dan Dance Yulian Flassy). Tim TPA hanya memilih satu orang. Apa yang diputuskan Presiden, itu yang kami akan akui sebagai Sekda Papua,” kata Enembe, di Kantor Badan Penghubung Pemerintah Provinsi Papua, di Jakarta, Senin (13/7/2020).

Ia tekankan Pemerintah Provinsi Papua harus segera memiliki sekda definitif, sebab ke depan akan ada agenda pilkada. Bahkan, saat ini Papua sedang menghadapi pandemi Covid-19 sehingga butuh kebijakan-kebijakan strategis.

“Dengan adanya sekda definitif, saya yakin akan ada keputuaan-keputusan terbaik, apalagi dengan kondisi saya saat ini. Untuk itu, saya berterima kasih kepada penjabat sekda yang sudah persiapkan semua ini dengan baik dalam waktu singkat,” ujarnya.

Siap kembali ke Papua

Setelah menjalani perawatan di Jakarta selama tiga bulan, Gubernur Papua Lukas Enembe menyatakan dirinya sudah siap kembali ke Bumi Cenderawasih meskipun kondisi kesehatannya belum 100 persen pulih total.

“Saya, Selasa (14/7/2020) akan berangkat ke Papua. Saya pribadi menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Papua yang sudah mendoakan saya terus menerus untuk sembuh. Menurut dokter, saya harus istirahat total tiga hingga empat bulan,” katanya.

Pada kesempatan itu juga, Enembe juga tak lupa menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia, khususnya Presiden Jokowi, yang sudah perintahkan Menteri Kesehatan Terawan untuk menangani dirinya selama di rumah sakit.

“Saya sampaikan terima kasih untuk Presiden dan Menkes serta para tenaga medis yang sudah merawat saya selama di rumah sakit hingga saya boleh keluar dan kembali ke Papua,”.

“Saya juga sampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Forkopimda Papua, yang sudah memantu tugas-tugas gubernur selama ini dalam menangani Covid-19 dan agenda pemerintahan lainnnya. Biarlah Tuhan yang membalas seluruh kebaikan kalian,” tutupnya. (*)

Editor: Dewi Wulandari

Related posts

Leave a Reply