Tes akademik siswa unggul Papua resmi digelar di 10 daerah

Kabiro Otsus, Aryoko Rumaropen (batik merah), bersama salah satu panitia berbincang dengan siswa sebelum dilakukan tes - Jubi/Biro Otsus Papua
Kabiro Otsus, Aryoko Rumaropen (batik merah), bersama salah satu panitia berbincang dengan siswa sebelum dilakukan tes – Jubi/Biro Otsus Papua

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Bertempat di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 di Kotaraja, Kota Jayapura, Tes Potensi Akademik (TPA) dan Bahasa Inggris siswa unggul Papua calon penerima beasiswa Otonomi Khusus (Otsus) tahun 2019, Jumat (28/6/2019) pagi, resmi dibuka Kepala Biro (Karo) Otonomi Khusus Setda Papua, Aryoko F Rumaropen, mewakili Gubernur Papua.

Read More

Tes tersebut berlangsung serentak di 10 daerah, meliputi Kota Jayapura, Kabupaten Biak Numfor, Kabupaten Kepulauan Yapen, Kabupaten Nabire, Kabupaten Jayawijaya, Kabupaten Merauke, Kabupaten Mappi, Kabupaten Boven Digoel, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Yahukimo.

Karo Otsus dalam arahannya mengapresiasi dukungan dari instansi teknis dan pemerintah kabupaten/kota yang ikut memfasilitasi pelaksanaan program Pemerintah Provinsi Papua melalui visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, meningkatkan daya Sumber Daya Manusia (SDM) Papua yang handal dan unggul.

“Kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada instansi tekhnis di provinsi dan pemerintah kabupaten dan kota yang ikut mendukung program dari visi dan misi Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Papua. Proses seleksi dan kepanitian ini ditetapkan dengan keputusan Gubernur Papua dan terima kasih sudah bekerja dengan baik,” kata Aryoko F Rumaropen.

Peneriman siswa unggul Papua tahun ini untuk pertama kalinya dilakukan secara terbuka dan dimulai sejak awal tahun 2019 dengan pembahasan mekanisme pelaksanaan penerimaan dan seleksi.

Berbagai pihak dilibatkan dalam proses tersebut, di antaranya Kepala Sekolah (Kepsep) SMA/SMK se-Papua, pemerhati pendidikan, akademisi, dan instansi teknis terkait pendidikan dan SDM.

“Prosesnya dari awal tahun 2019 dan sampai hari ini sudah memasuki tahap seleksi akademik. Oleh sebab itu, kami mohon dukungan dari semua pihak agar tes ini dapat berjalan dengan baik,” harapnya.

Aryoko menginformasikan bahwa peserta tes TPA dan Bahasa Inggris diikuti 1477 siswa dari Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Papua. Para siswa ini telah melalui seleksi administrasi yang dilakukan dalam dua tahap.

Tahap pertama, pemberkasan dan seleksi administrasi oleh pihak sekolah (SMA/SMK) dan hasilnya terjaring 2006 siswa. Dari jumlah itu, kemudian berkasnya dikirim ke provinsi dan diseleksi lagi oleh tim seleksi provinsi dan terjaring 1477 siswa.

“Proses seleksi administrasi kriteria utamanya adalah potensi akademik dan keaslian orang Papua. Hasilnya hari ini 1477 siswa yang berasal dari 29 kabupaten dan kota melanjutkan tes seleksi TPA dan Bahas Inggris,” kata Aryoko F Rumaropen merinci.

Tes akademik dan Bahas Inggris di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Kota Jayapura diikuti 423 siswa SMA/SMK dari Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Keerom, Mamberamo Raya, Sarmi, Pegunungan Bintang, Puncak Jaya, Kabupaten Puncak, dan siswa dari luar Papua.

Tes di SMA Negeri 1 Biak, diikuti 184 dari Kabupaten Biak Numfor dan Kabupaten Supiori. Sementara tes di SMK YPK Serui diikuti 108 siswa dari Kabupaten Kepulauan Yapen dan Kabupaten Waropen.

Lokasi berikut di SMA Negeri 1 Nabire dan diikuti 166 siswa dari Kabupaten Nabire, Intan Jaya, Dogiyai, Deiyai, dan Kabupaten Paniai.

Tes di Timika berlokasi di SMA Negeri 1 Timika, diikuti 126 siswa dari kabupaten Mimika dan Kabupaten Asmat. Kemudian 246 siswa dari kabupaten Jayawijaya, Tolikara, Yalimo, Mamberamo Tengah, Lanny Jaya, dan Kabupaten Nduga mengikuti tes di SMK YSO Ninabua Wamena.

Sedangkan 90 siswa di Kabupaten Merauke mengikuti tes di SMA YPK 1 Merauke. Di Kabupaten Boven Digoel, lokasi tes bertempat di SMA Negeri 1 Boven Digoel, pesertanya 69 siswa.

Sebanyak 30 siswa di Kabupaten Mappi mengikuti tes di SMA Negeri 1 Mappi.

Lokasi tes selanjutnya adalah SMA Negeri 2 Dekai diikuti 35 siswa dari Kabupaten Yahukimo. (*)

Editor: Dewi Wulandari

Related posts

Leave a Reply