Telkom tak akan berikan kompensasi atas dampak pembatasan data

Foto ilustrasi, logo PT Telkom Indonesia Tbk
Foto ilustrasi, logo PT Telkom Indonesia Tbk

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – General Manager Wilayah Telekomunikasi PT Telkom Indonesia Tbk Papua, Sugeng Widodo menegaskan pihaknya tak memberikan kompensasi atas dampak dari pemblokiran akses internet di Papua. Hal itu disampaikan Sugeng menjawab pesan layanan singkat Jubi pada Rabu (28/8/2019).

Read More

“Telkom tidak melakukan apa-apa. Yang melakukan pemblokiran adalah Kementerian Komunikasi dan Informatika. Sehingga tidak [akan] ada kompensasi dari PT Telkom Indonesia Tbk],” tulis Sugeng.

Terkait dengan naik turunnya signal data internet, Sugeng Widodo kembali menegaskan pihaknya tak melakukan apa-apa, sebab pembatasan akses internet maupun blokir akses internet merupakan wewenang Kementerian Komunikasi dan Informatika. Sugeng mengatakan pemblokiran akses internet di Papua dan Papua Barat berdampak terhadap sekitar 40 ribu pelanggannya Indihome.

“Untuk pemblokiran ini Telkom Papua tidak melakukan apa-apa, karena itu kewenangan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Bahkan kami tidak tahu nomor mana saja yang di-open akses internet. Bahkan, Indihome saya di rumah juga kena pemblokiran,” lanjutnya.

Salah satu pengguna Indihome di Jayapura, Kurniawan mengaku sangat kecewa dengan kebijakan pemblokiran internet itu. Ia berharap bisa mendapatkan kompensasi dari pemblokiran akses internet Indihome yang telah berlangsung sejak Minggu (25/8/2019).

Kurnawan menyatakan selama ini akses internet di usaha layanan fotocopy dokumen miliknya digunakan untuk membantu para guru dan siswa sekolah mencari materi pelajaran di sekolah. “Jika tidak ada internet, ini susah. Saya harapkan pemblokiran itu bisa segera diakhiri,” katanya. (*)

Editor: Aryo Wisanggeni G

Related posts

Leave a Reply