Papua No. 1 News Portal | Jubi
Padang, Jubi – Sepuluh dokter di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat, dinyatakan positif mengidap Covid-19, pada Sabtu (29/8/2020) kemarin. Akibatnya, sebagian layanan di rumah sakit ditutup sementara.
“Delapan dari sepuluh dokter itu merupakan dokter rumah sakit umum daerah, sedangkan dua dokter lagi merupakan dokter Puskesmas Sukomananti. Kesepuluhnya adalah dokter umum,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pasaman Barat, Gina Alecia, Sabtu (29/8/2020).
Baca juga : Keluarga dokter positif Covid-19 asal Trenggalek bebas terinfeksi
Dokter di Sultra positif Covid-19 mencapai 26, tertular saat di UGD
89 dokter gugur saat tangani Covid-19, IDI : perhatian bukan cuma insentif
Gugus tugas Penanganan Covid -19 belum mengetahui dari mana sepuluh dokter tersebut tertular Covid-19, tim itu sedang melacak riwayat perjalanan terbaru sepuluh dokter itu.
“Atas tertularnya sepuluh dokter, Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat menutup sementara layanan IGD dan Poliklinik RSUD, dan layanan di Puskesmas Sukomananti,” kata Gina menambahkan.
Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pasaman Barat memberlakukan tes PCR terhadap semua karyawan RSUD dan puskesmas tersebut, serta melakukan penelusuran terhadap siapa saja yang berkontak erat dengan sepuluh dokter itu. Selain itu, pihaknya menyemprot tempat-tempat tertentu dengan cairan disinfektan.
“Saat ini sepuluh dokter itu diisolasi di RSUD. Mereka tidak mengalami gejala klinis,” kata Gina menjelaskan.
Menurut Gina, tertularnya 10 dokter itu merupakan kejadian pertama tenaga kesehatan tertular Covid-19 di Pasaman Barat. Sedangkan total kasus Covid-19 di Payakumbuh sebanyak 18 kasus, lima orang di antaranya sembuh.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat, Jasman Rizal, berharap pasien jujur menjawab pertanyaan tenaga kesehatan dalam pemeriksaan kesehatan. Ia juga minta agar tenaga kesehatan lebih ketat menjalani protokol kesehatan dalam melaksanakan tugas agar tidak tertular Covid-19. (*)
CNN Indonesia
Editor : Edi Faisol