Sekda sampaikan pesan Gubernur Enembe di konferensi internasional

Sekda Papua, TEA Hery Dosinaen, foto bersama sejumlah pejabat dan legislator Papua yang ikut menghadiri di Konferensi Internasional Pemuda dan Cendekiawan Papua, Jumat (20/12/2019) pagi, di Sheraton Gateway Hotel Los Angeles California Amerika Serikat – Jubi/Alfaro Hans
Sekda Papua, TEA Hery Dosinaen, foto bersama sejumlah pejabat dan legislator Papua yang ikut menghadiri di Konferensi Internasional Pemuda dan Cendekiawan Papua, Jumat (20/12/2019) pagi, di Sheraton Gateway Hotel Los Angeles California Amerika Serikat – Jubi/Alfaro Hans

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Los Angeles, Jubi – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mengirimkan kurang lebih 1.700 mahasiswa dan mahasiswi asli Papua untuk mengenyam pendidikan di berbagai kota studi di dalam dan luar negeri.

Read More

Kebijakan ini merupakan salah satu wujud nyata visi misi Gubernur Papua Lukas Enembe dan Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal, membangun Sumber Daya Manusia (SDM).

Hal tersebut dikemukakan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua, TEA Hery Dosinaen, saat menyampaikan sambutan mewakili Gubernur Papua di Konferensi Internasional Pemuda dan Cendekiawan Papua, Jumat (20/12/2019) pagi, di Sheraton Gateway Hotel Los Angeles California Amerika Serikat.

“Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur sejak 2013 memimpin penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kemasyarakatan di Papua dengan visi misi Papua Bangkit, Mandiri, dan Sejahtera. Untuk mewujudkan visi tersebut dilakukan melalui investasi Sumber Daya Manusia (SDM) Papua,” kata Sekda Papua.

Ide Gubernur Papua mengirimkan putra-putri Papua sekolah dan kuliah di dalam maupun luar negeri telah dipikirkan ketika menjabat sebagai Wakil Bupati Puncak Jaya tahun 2001. Cita-cita itu diwujudkan setelah menjabat sebagai orang nomor satu di Papua pada tahun 2013.

“Ide ini sudah tertanam sejak Beliau (Gubernur Lukas Enembe) menjadi Wakil Bupati Puncak Jaya tahun 2001. Beliau mempunyai konsep bagaimana memajukan Papua, salah satunya adalah menyekolahkan anak anak Papua di seluruh kota studi di Indonesia dan seluruh dunia. Hal itu baru diwujudkan tahun 2013,” ujar Hery Dosinaen.

Saat ini, lanjut Hery, sebaran anak-anak Papua yang sedang kuliah hampir mencakup seluruh negara di dunia. Mereka diharapkan dapat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.

“Hampir seluruh negara di dunia ada anak Papua yang belajar di sana. Ini adalah implementasi membangun SDM Papua yang berkualitas,” katanya.

Pada kesempatan tersebut, Sekda Dosinaen menyampaikan pesan Gubernur Papua kepada para mahasiswa agar giat belajar sehingga dapat bekerja dan berkompetisi di seluruh dunia.

“Pesan Bapak Gubernur, adik-adik giat belajar sehingga dapat bekerja dan berkompetisi dengan orang lain di seluruh dunia. Kalian ada emas bagi Tanah Papua. Walaupun emas kita dikeruk habis oleh orang lain, tapi kalian adalah emas untuk membangun Papua, Indonesia, dan dunia,” ungkapnya disambut antusias para peserta konferensi.

Sekda juga mengapresiasi digelarnya Konferensi Internasional Pemuda dan Cendekiawan Papua. Dia berharap kegiatan ini menjadi wadah pemersatu putra putri Papua dalam berkontribusi membangun Papua, Indonesia, dan dunia.

“Kalian harus tunjukkan bahwa kita bisa dari yang orang lain. Salam hangat dari Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati dan Wali Kota dari Mamta, Saireri, Animha, Meepago, dan Lapago untuk adik-adik sekalian,” kata Sekda Papua, Hery Dosinaen. (*)

Editor: Dewi Wulandari

Related posts

Leave a Reply