Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jakarta, Jubi – Sejumlah negara menjadi produsen emisi karbon yang menyebabkan pemanasan global yang semakin merusak bumi. Keberadaan negara itu masuk pembahasan konferensi tingkat tinggi PBB terkait perubahan iklim atau COP26, guna membahas progres negara-negara dalam menangani masalah perubahan iklim.
Data World Resources Institute (WRI) menyebutkan beberapa negara yang menjadi penyetor emisi gas rumah kaca terbesar di bumi di antaranya Cina yang menjadi negara dengan predikat pertama yang menyumbang emisi gas rumah kaca dunia. Negara yang dipimpin oleh Xi Jinping itu menyumbang 26,1 persen emisi gas rumah kaca yang kini berada di atmosfer Bumi. Sektor terbesar yang menghasilkan emisi gas rumah kaca di Cina adalah listrik dan sektor perindustrian.
Baca juga : Rusia sebut presiden Putin absen konferensi perubahan iklim
Inggris kumpulkan investasi senilai Rp112 triliun untuk revolusi industri hijau
Presiden Cina absen di konferensi perubahan iklim, menimbulkan kekhawatiran
Amerika Serikat Amerika Serikat berada di peringkat kedua negara penghasil emisi gas rumah kaca terbesar Bumi. Negara ini menyumbang 12,67 persen gas rumah kaca. Sektor penyumbang gas rumah kaca terbesar di AS ialah listrik dan transportasi.
Sedangkan Uni Eropa menduduki peringkat ketiga negara pelepas emisi gas rumah kaca terbesar di dunia. Uni Eropa menyumbang 7, 52 persen emisi gas rumah kaca global. Seperti AS, listrik dan transportasi menjadi sektor terbesar yang menghasilkan emisi gas rumah kaca. (*)
Editor : Edi Faisol