Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Ketua Satuan Tugas atau Satgas Covid-19 Papua, Ridwan Rumasukun mempersilahkan 17 orang tenaga medis Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Jayapura yang menangani pasien Covid-19 untuk tinggal sementara di hotel. Selama ini, 17 tenaga medis itu tidur dan beristirahat di RSUD Jayapura, karena memilih untuk tidak pulang ke rumah.
Ridwan Rumasukun menyatakan Pemerintah Provinsi Papua akan membiayai para tenaga medis yang merawat pasien Covid-19 untuk tinggal di hotel. “Silahkan di sana, jika nanti ada penambahan silahkan sampaikan ke kami biar segera ditindaklanjuti, sehingga pelayanan bisa lebih baik ke depan,” kata Rumasukun di Jayapura, Senin (20/4/2020).
Rumasukun yang juga Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua itu memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras para tenaga medis RSUD Jayapura, sehingga tujuh pasien positif korona di RSUD Jayapura dinyatakan sembuh pada Senin. “Atas nama Gubernur dan Wakil Gubernur Papua dan seluruh jajaran, saya berterimakasih kepada seluruh jajaran RSUD Jayapura yang sudah bekerja dengan baik dan sabar, sehingga bisa memulangkan tujuh pasien Covid-19,” ujarnya.
Ia mengajak semua pihak untuk tetap berjuang dan bahu-membahu melawan pandemi Covid-19 di Papua. “Dengan keterbatasan alat, tenaga dan anggaran, kami harap semua pihak bisa bekerja dengan tulus dan sungguh-sungguh, khususnya dalam mengobati pasien Covid-19. Dengan harapan Papua bisa segera terbebas dari wabah ini,” kata Rumasukun.
Ia meminta para pasien positif korona yang telah sembuh ikut memberikan sosialisasi kepada masyarakat, bahwa penyakit Covid-19 bisa disembuhkan. “Pasien yang sudah dinyatakan sembuh, silahkan pulang ke rumah dan sosialisasikan kepada masyarakat sekitar bahwa pasien Covid-19 bisa sembuh. Untuk sehat, harus patuh pada anjuran yang dikeluarkan pemerintah,” katanya.
Hal senada disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Papua Robby Kayame. Ia mengapresiasi kerja jajaran RSUD Jayapura yang serius dan kompak dalam memerangi pandemi Covid-19. “[Kasus positif] Covid-19 [di Papua sudah] 100 lebih, dan [ada] 7 orang [pasien] meninggal. Untuk itu, tugas kami belum berhenti sampai disini. Mari kita sama-sama perangi wabah ini,” kata Kayame.
Ia mengaku senang ada 29 pasien positif korona di Papua yang sudah dinyatakan sembuh. Kayame berharap 71 orang pasien positif yang masih dalam perawatan intens di rumah sakit di Papua bisa sembuh. “Saya yakin, 90 persen pasien akan sembuh total. Dinas Kesehatan akan mendukung penuh apa saja yang diperlukan rumah sakit dalam perangi korona, agar Papua bisa menang,” ujarnya. (*)
Editor: Aryo Wisanggeni G
