Jayapura, Jubi – Samoa, yang menjadi salah satu anggota forum Melanesian Spearhead Group (MSG) menyatakan mendukung permintaan Papua Barat untuk masuk dalam keanggotaan Forum Kepulauan Pasifik.
Observer Samoa, seperti dilansir Radio New Zealand, Kamis (18/6/2015) melaporkan, Perdana Menteri Samoa, Tuilaepa Sa’ilele Malielegaoi, membuat jaminan atas dukungan negaranya bagi masyarakat Papua Barat kepada Sekretaris Jenderal Persatuan Gerakan Pembebasan Papua Barat (United Liberation Movement for West Papua/ULMWP), Octovianus Mote pada pekan lalu.
Laporan observer mengatakan, Octovianus Mote berada di Fiji pada pekan ini untuk melobi dukungan menjelang pertemuan mendatang yang rencananya akan membahas tentang tawaran Papua Barat untuk masuk dalam keanggotaan MSG. Ia juga bertemu dengan para pemimpin Tautua dan Dewan Gereja-gereja di Samoa yang juga menyatakan dukungan penuhnya untuk Papua Barat.
Menurut Mote, ketika Papua Barat merdeka tahun 1961, Samoa adalah salah satu dari sedikit negara yang diwakili dalam perayaan tersebut.
Berbicara kepada Observer, Mote mengatakan bahwa penduduk asli Papua Barat, yang dulunya 1,5 juta, saat ini turun sebesar 48 persen dan menjadi minoritas di tanahnya sendiri.
Mote mengatakan, akan menjadi suatu tren yang akan berlangsung terus, hingga pada 2020, populasi orang asli Papua akan berkurang menjadi 23 persen. (Yuliana Lantipo)
