Jubi | Portal Berita Tanah Papua No. 1,
Jayapura, Jubi – Elisabeth Salon didirikan untuk mencegah rebonding rambut yang marak dilakukan perempuan papua. Caranya dengan menyiapkan rambut imitasi agar rambut keriting tetap terjaga.
“Sebab rambut keriting itu anugerah Tuhan Yang Maha Mulia,” kata Eti Elisabeth Tebay, pemilik Elisabeth Salon kepada Jubi, Minggu (27/11/2016).
Elisabeth Salon berlokasi di Perumnas 2 depan Jalan Kampwolker. Awalnya salon ini berada di Nabire pada 2012. Kemudian dipindahkan ke Jayapura yang dibuka 1 September 2016. Eti Tebay mengatakan, di Nabire pelanggangnya cukup banyak dan ramai, karena dari delapan kabupaten.
"Di Nabire susah kontrol sebab saya kuliah di Universitas Yapis dan bapak kerja di Kabupate Puncak, akhirnya salon dipindahkan ke Jayapura agar saya bisa mengontrol," katanya.
Sejak salon tersebut dibuka hanya memiliki seorang pekerja. Untuk antisipasi pelanggan yang mulai ramai, Ety akan menambah pegawai pada Desember nanti. Salon ini melayani berbagai jenis rambut. Bahkan juga disediakan tenaga menganyam rambut dan menggimbal rambut.
Salon juga menjual pernak-pernik cincin khas Papua, sandal jahitan mama-mama papua, noken, baju anting, noken, konde rambut dianyam, dan berbagai jenis perhiasan ala Papua.
Seorang pekerja, Salo Wenda mengatakan, bisa menyalurkan bakat menganyam rambut dan melakukan gimbal rambut di Elisabeth Salon.
"Ini tempat yang strategis karena banyak mahasiswa yang tinggal di sekitar salon ini," katanya.(*)
