Sabet emas nomor lari 100 meter PON XX Papua, Zohri tersenyum lebar

PON XX Papua
Atlet Nusa Tenggara Barat, Lalu Muhammad Zohri tersenyum puas usai finis terdepan dan meraih medali emas di nomor 100 meter putra PON XX di arena atletik Mimika Sport Complex, Rabu (6/10/2021). - Humas PPM/Fernando Rahawarin

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Timika, Jubi – Pelari nasional, Lalu Muhammad Zohri dari Nusa Tenggara Barat berhasil menyabet medali emas nomor lari 100 meter putra Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua dalam partai final yang berlangsung di Mimika Sport Complex (MSC), Rabu (6/10/2021). Zohri meraih emas dengan catatan waktu 10.46 detik.

Zohri merasa senang dengan keberhasilannya meraih emas nomor lari 100 meter putra itu. “Alhamdulillah bisa memberikan yang terbaik bagi Nusa Tenggara Timur. Semoga ke depannya bisa menghasilkan emas lagi,” kata Zohri yang terus tersenyum lebar.

Read More

Baca juga: Tampil perdana di PON, atlet tolak peluru Jateng raih medali emas

Zohri mengaku catatan waktunya pada final lari 100 meter putra belum maksimal, karena ia harus membagi tenaga untuk turun di beberapa nomor lomba lari jarak pendek. “Sebenarnya kalau lari tadi saya tidak maksimal, karena saya harus turun di tiga nomor [yaitu] 200 meter, 400 meter, dan estafet]. Jadi harus jaga stamina,” ujarnya.

Prestasi Zohri meraih medali emas PON itu disusul rekan satu timnya, Sudirman Hadi. Sudirman berhasil mempersembahkan medali perak nomor lari 100 meter putra PON bagi kontingen Nusa Tenggara Timur, setelah membukukan waktu 10.68 detik. Sementara medali perunggu nomor itu direbut Eko Rimbawan (Kalimantan Tengah) dengan catatan waktu 10.692 detik. (*)

Berikat hasil final nomor lari 100 meter putra PON XX Papua:

  1. Lalu Muhammad Zohri (NTB) catatan waktu 10.46 detik.
  2. Sudirman Hadi (NTB) catatan waktu 10.68 detik.
  3. Eko Rimbawan (Kalimantan Tengah) catatan waktu 10.692 detik.
  4. Wahyu Setiawan (DKI Jakarta) catatan waktu 10.694 detik.
  5. Yaspi Bobby (Sumatera Barat) catatan waktu 10.75 detik.
  6. Moch. Bisma Diwa Abina (Jawa Timur) catatan waktu 10.79 detik.
  7. Adith Rico Pradana (Jawa Tengah) catatan waktu 10.83 detik.
  8. I Dewa Made Mudiyasa (Bali) catatan waktu 10.93 detik. (*)

Editor: Aryo Wisanggeni G

Related posts

Leave a Reply