Papua No. 1 News Portal | Jubi ,
Merauke, Jubi – Mantan Bupati Merauke periode 2011-2016, Romanus Mbaraka, mengungkapkan wilayah Semangga sudah saatnya untuk dimekarkan menjadi dua distrik. Karena selain luas wilayah, juga jumlah penduduk terus bertambah.
Hal itu disampaikan Romanus kepada sejumlah wartawan, Rabu (15/8/2018).
“Saya kira sudah saatnya Distrik Semangga dimekarkan menjadi dua. Itu dengan tujuan agar pelayanan kepada masyarakat lebih dioptimalkan,” ungkapnya.
Dijelaskan, selain telah memenuhi beberapa persyaratan baik dari aspek jumlah penduduk maupun luasan wilayah dan lain-lain untuk dimekarkan, juga bertujuan agar fungsi pelayanan lebih baik.
“Ya, bisa dibagi sesuai wilayah. Misalnya daerah di Kampung Muram Sari bersama sejumlah kampung lokal lain dijadikan satu distrik. Sedangkan Semangga Satu serta Kuper dan beberapa kampung lain, masuk distrik lain,” ujarnya.
Dengan pemekaran dua distrik, katanya, secara tidak langsung memberikan manfaat bagi masyarakat. Sehingga mereka tak harus mencari kantor pusat pelayanan jauh.
“Mudah-mudahan apa yang saya usulkan ini, menjadi masukan sekaligus dapat dikaji baik pemerintahan sekarang dibawah kepemimpinan Frederikus Gebze-Sularso,” ujarnya.
Seorang warga Semangga Jaya, Basyir, juga sependapat jika Semangga sudah saatnya dimekarkan menjadi dua distrik karena jumlah penduduk semakin banyak.
“Kami mendukung penuh jika pemerintah mengambil langkah memekarkan Semangga menjadi dua distrik, karena tentunya sangat bermanfaat,” ungkap dia. (*)