Papua No.1 News Portal | Jubi
Jakarta, Jubi – Setidaknya 100 orang terjebak dalam puing-puing gedung runtuh pada Senin, (24/8/2020) sore, di sebuah kawasan industri wilayah barat India. Gedung lima lantai yang runtuh itu merupakan rumah susun yang terdiri dari 45 unit.
“Saya sangat yakin sekitar 100 hingga 125 orang berada dalam gedung itu saat musibah terjadi,” kata Bharatshet Maruti Gogawale, anggota parlemen dari negara bagian Maharashtra, India.
Secara perhitungan kasar, ada 200 orang tinggal dalam gedung itu, yang berlokasi 165 km dari pusat keuangan Ibu Kota Mumbai, India. Namun saat musibah terjadi, sekitar separuh dari jumlah orang tersebut sedang berada di gedung.
Baca juga : Banjir di India dan tewaskan 49 orang
PBB bersolidaritas bagi negara-negara Pasifik pasca-Harold
Antispasi demonstrasi, Patung Churchill dan tugu peringatan perang ditutup
Sejumlah alat berat dikerahkan saat petugas penyelamat mencari korban yang masih tertimbun di reruntuhan bangunan yang roboh di Mahad, India, 25 Agustus 2020.
Otoritas yang bertangungjawab belum menentukan penyebab gedung itu runtuh dan berapa jumlah korban jiwa. Sekitar 30 orang sudah dikeluarkan dari puing reruntuhan oleh tim penyelamat dan masyarakat setempat.
Stasiun TV lokal menayangkan rekaman gambar puing-puing dengan masyarakat setempat dan aparat kepolisian mencoba menolong para korban yang terjebak. Rekaman TV juga memperlihatkan sebuah ambulan meninggalkan area musibah dan orang-orang di sekitar tampak sibuk menelepon.
Kepala Menteri negara bagian Maharashtra, Uddhav Thackeray, memastikan sebisa mungkin mendorong percepatan upaya penyelamatan dan pemberian pertolongan. Tiga tim dari Pasukan Tanggap Darurat Nasional India sudah dikerahkan ke lapangan.
Bangunan tua yang berdenyit dan bangunan ilegal di India sering mengarah pada musibah gedung ambruk, yang biasanya terjadi saat musim hujan. Pada 2017, data Biro Catatan Kriminal Nasional India menyebut ada lebih dari 1.200 orang tewas dalam musibah 1.161 gedung ambruk di penjuru India pada tahun itu. (*)
Editor : Edi Faisol
