Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Perhelatan Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua yang sudah berlangsung selama 22 hari telah membukukan 55 rekor baru, baik rekor nasional maupun rekor PON. Sejumlah 55 rekor baru itu diukir oleh para atlet cabang olahraga akuatik, atletik, selam dan angkat besi.
Pemecahan rekor terbanyak terjadi di cabang olahraga atletik PON XX Papua, di mana para atlet atletik memecahkan 11 rekor PON maupun rekor nasional. Atlet Jawa Tengah, Atina Nur Kamil berhasil memecahkan rekor PON maupun rekor nasional lempar lembing, setelah mencatatkan lemparan sejauh 51,26 meter.
Pelari putri Sumatera Selatan, Sri Mayasari juga memecahkan rekor PON untuk nomor lari 400 meter putri. Sri mencatatkan rekor baru dengan waktu 53,32 detik, sehingga memecahkan rekor Emma Tahapary (54,20 detik) yang sempat tak terpecahkan selama 37 tahun.
Para atlet renang yang berlomba dalam PON XX Papua berhasil memecahkan 22 rekor. Perenang Papua, Farrel Armandio Tangkas kembali membuat rekor baru PON di nomor spesialisasinya, 200 meter gaya punggung putra. Perenang putra DKI Jakarta, Gagarin Nathaniel membuat dua rekor baru, yaitu nomor 200 meter gaya dada putra dan 100 meter gaya dada putra.
Baca juga: Tim atletik Papua akhirnya raih medali emas PON
Perenang Jawa Timur, Adinda Larasati Dewi juga mencatatkan dua rekor baru, yaitu nomor 100 meter gaya kupu-kupu putri dan nomor 800 meter gaya bebas putri. Perenang putri Jawa Timur lainnya, Patrisia Yosita Hapsari juga membukukan rekor baru PON dan rekor nasional untuk nomor 100 meter gaya bebas putri. Perenang putri DKI Jakarta, Angel Gabriel Yus juga memecahkan rekor PON dan nasional nomor 50 meter gaya kupu-kupu putri.
Para lifter yang berlomba dalam PON XX Papua juga membukukan 17 rekor baru angkat besi. Lifter putri Jawa Barat, Tsabita Alfia R yang memecahkan rekor kelas 67 kg putri dengan total angkatan 212 kg, snatch (97 kg) dan C&J (115 kg).
Atlet putra Sulawesi Selatan yang juga peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo, Rahmat Erwin Abdullah juga membuat rekor di kelas 81 kg dengan total angkatan seberat 340 kg, snatch (150 kg) dan C&J (190 kg). Sementara lifter Jawa Barat, Carrel Julius yang memecahkan rekor di kelas 109 kg dengan angkatan 333 kg, snatch (148 kg) dan C&J (185 kg).
Para atlet cabang olahraga selam memecahkan lima rekor. Tim selam Jawa Timur menunjukkan dominasi mereka, karena para atlet mereka memecahkan empat rekor selam sepanjang berlomba dalam PON XX Papua.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainuddin Amali memberikan apresiasi kepada para atlet yang telah memecahkan rekor di ajang PON XX Papua. Ia bangga karena para atlet mampu memecahkan rekor, kendati harus berlatih pada masa pandemi COVID-19. “Itu luar biasa, semangat dari para atlet di tengah situasi pandemi, tapi masih ada pemecahan rekor,” kata Zainuddin.
Seluruh pertandingan cabang olahraga PON XX akan berakhir pada Kamis (14/10/2021). Hajatan olahraga akbar Indonesia itu akan ditutup secara resmi pada Jumat (15/10/2021). (*)
Editor: Aryo Wisanggeni G