Fiji, Jubi – Kepolisian Nasional Fiji masih terus menyelidiki kasus misteri kematian keluarga Kumar yang terjadi pada tahun 2016. Atas bantuan Interpol, kepolisian telah berhasil menemukan anak sulung keluarga Kumar yang tinggal di Amerika Serikat.
Keluarga Kumar terdiri dari Davendra Kumar, isterinya Nirupa Devi dan kedua anak mereka, Dipshika Kumar dan Edwin Kumar dilaporkan hilang pada 19 April 2006 setelah sebelumnya dikabarkan mereka menumpangi taksi yang dikemudikan oleh Davendra sendiri.
Mereka berempat hilang termasuk kendaraan yang mereka tumpangi hingga 10 tahun kemudian, yaitu pada 4 Mei tahun ini, mobil taksi dengan nomor LT1511 ditemukan di dasar sungai Navua setelah seorang pencari ikan tak sengaja melihat bangkai mobil. Sang pencari ikan lalu melaporkan kejadian ini kepada polisi setempat.
Selama proses pengangkatan bangkai mobil taksi tersebut, polisi menemukan tulang belakang manusia di kursi belakang mobil. Kerabat Kumar yang masih tinggal di Fiji percaya bahwa tulang belulang itu adalah jenazah Dipshika dan Edwin.
Sementara, pada tahun 2007 lalu juga ditemukan jenazah yang telah rusak dan tak berbentuk di lautan dekat Deuba. Kedua jenazah tersebut diduga kuat adalah Davendra Kumar dan isterinya, Nirupa Devi.
Kepala Badan Investigasi Fiji, Kompol Luke Navela mengatakan bahwa kepolisian Fiji telah menemukan kontak anak sulung keluarga Kumar yang tinggal di AS.
“Kami telah menemui dia dan memintanya mengirimkan DNA melalui Interpol jika dia tidak dapat datang ke Fiji secara langsung,” ujar Navela seperti dikutip dari The Fiji Times pada Kamis (18/8/2016).
Sampel DNA itu nantinya akan membantu polisi untuk membuktikan identitas tulang belulang yang ditemukan di dalam mobil apakah benar kedua anak Kumar atau bukan. “Polisi akan terus berkoordinasi dengan Interpol untuk hal ini,” katanya. (*)