Poin Persipura berkurang, Alfredo Vera kesal dengan sanksi Komdis PSSI

papua
Pelatih Persipura, Angel Alfredo Vera / Istimewa

 

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Persipura Jayapura terpaksa harus menerima pengurangan poin mereka di papan klasemen BRI Liga 1 2021. Dari 27 poin yang sebenarnya sudah dikumpulkan kini berkurang menjadi 24 poin. Ini akibat sanksi yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, dua hari lalu.

Read More

Sebagaimana diketahui, berdasarkan hasil sidang Komdis PSSI, Persipura mendapatkan sanksi kekalahan WO (0-3) dari Madura United, pengurangan tiga poin dan denda sebesar Rp 250 juta. Manajer klub, Arvyas Ridwan Bento Madubun juga terkena imbasnya dengan sanksi berupa larangan beraktivitas selama 12 bulan dan denda sebesar Rp 50 juta.

Sanksi tersebut diterima Persipura, buntut dari ketidakhadiran mereka dalam laga kontra Madura United.
Dalam konferensi pers usai pertandingan Persipura vs PSM Makassar, Kamis (10/3/22) malam, pelatih Angel Alfredo Vera mengungkapkan kekesalannya akan sanksi tersebut.

Juru taktik asal Argentina itu menilai sanksi tersebut sangat tidak adil bagi Persipura. Pengurangan tiga poin menurutnya menjadi kerugian besar bagi Persipura yang sedang berjuang untuk menyelamatkan diri dari zona degradasi.

“Kerugian kita itu tiga poin yang dikurangi dan saya pikir itu tidak fair, karena waktu pertandingan lawan Madura United itu harusnya kita bertanding, kita sudah siap tapi mereka tidak siap dan harus ditunda,” kata Alfredo Vera.

“Waktu kita tidak siap (pemain terpapar Covid-19) kenapa harus bermain, dan itu tidak adil, kenapa waktu kita siap main kenapa harus ditunda dan itu tidak benar dan menurut saya itu tidak bagus, kita punya bukti kenapa kami tidak hadir, itu sangat tidak fair,” keluhnya.

Kendati kecewa dengan sanksi tersebut, Alfredo Vera meminta anak asuhnya untuk tetap fokus berjuang di empat laga terakhir demi selamat dari degradasi. Soal pengajuan banding sanksi tersebut, ia menyerahkan sepenuhnya kepada manajemen Persipura.

“Kita tetap harus fokus berjuang di empat laga tersisa, untuk urusan itu (banding sanksi) kita kasih kepercayaan ke manajemen,” ujarnya.

Sementara itu, Yustinus Pae, pemain senior Persipura yang kini menyandang ban kapten tim, mengaku kecewa dengan hasil imbang kontra PSM. Tapi ia tetap bersyukur timnya tidak kalah dan masih punya peluang untuk selamat.

“Ini memang hasil yang tidak kita harapkan, tapi mau bagaimana lagi, kita sudah kerja keras dan kita harus syukuri hasil ini dan kita harus kerja lebih keras lagi di pertandingan sisa,” kata pemain yang akrab disapa Tipa itu.

Tim Mutiara Hitam kini masih tertahan di peringkat ke-16 atau di zona degradasi. Mereka terpaut empat poin dari Barito Putera di peringkat ke-15. Empat laga terakhir akan menjadi penentuan nasib Persipura di Liga 1 musim ini. (*)

Editor: Syam Terrajana

Related posts

Leave a Reply