Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) memanfaatkan lahan di depan mal Jayapura untuk berjualan. Lokasi yang menjadi pusat keramaian ini dianggap cocok dan berpeluang mendatangkan penghasilan baru bagi masyarakat.
Salah satunya Gerson Seserai, yang sudah berjualan selama dua tahun di tempat tersebut. Dalam sehari, Seserai mampu mengantongi antara Rp500 ribu hingga Rp600 ribu.
“Bersihnya saya dapat Rp300 ribu. Kalau belanjaan kurang, saya bisa dapat Rp350 ribu sampai Rp400 ribu. Barang-barang saya beli di Pasar Hamadi,” tuturnya
Seserai setiap hari berjualan dari pukul 9 pagi hingga 10 malam. Ia bercerita, modal yang dia keluarkan untuk berjualan adalah Rp4 juta. Awalnya, Pria 60 tahun ini ragu berjualan di tempat tersebut karena khawatir ditegur oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Jayapura. Namun setelah dua bulan berjualan tidak juga mendapat teguran.
“Saya punya izin usaha. Pihak Mal Jayapura juga mengizinkan, yang penting jaga kebersihan, kalau habis jualan dibersihkan sampahnya. Saya jualan rokok, pinang dan minuman dingin,” jelasnya.
Pedagang lainnya, Yubelina, menuturkan, baru berjualan satu tahun di depan Mal Jayapura, dan hasilnya cukup menggembirakan. Dikatakan Yubelina, pundi-pundi rupiah yang diperolehnya dari berjualan roti bakar dan pinang setiap hari.
“Satu hari saya bisa dapat Rp200 ribu. Kalau lagi ramai saya bisa dapat Rp300 ribu. Daripada duduk saja dirumah mending saya jualan,” jelasnya. (*)
Editor : Edho Sinaga