Papua No.1 News Portal | Jubi
Mimika, Jubi – Sub Panitia Besar PON Mimika bersama Humas Penyiaran Pelayanan Media (PPM) PB PON menggelar rapat koordinasi dengan mengundang para awak media dan pimpinan media, bertempat di Ruang Rapat Kantor Sekretariat Sub PB PON Mimika, Senin (31/5/21).
Ini dilakukan untuk memetakan SDM jurnalis yang akan meliput iven Pekan Olahraga Nasional (PON) di klaster Mimika.
Rapat tersebut dipimpin Wakil Sekretaris IV Bidang Humas dan PPM PB PON, Kadkis Matdoan dan Wakil Ketua Bidang Humas Sub PB Mimika, Yohanis Nussy.
Rapat koordinasi yang digelar itu untuk memetakan seberapa banyak SDM media yang akan diverifikasi untuk dilibatkan dalam perhelatan iven PON di klaster Mimika.
Kadkis Matdoan yang biasa disapa Bang Azis dalam pemaparannya tak ragu menyebutkan persiapan klaster Mimika dan Sub PB-nya sudah sangat matang.
Namun dirinya meminta agar para awak media yang nantinya akan bertugas meliput PON sudah melalui proses verifikasi.
“Secara keseluruhannya, Kabupaten Mimika termasuk yang paling siap. Kami dari PB PON mengapresiasi itu sebagai langkah maju untuk kesiapan kita dan Mimika ini akan menjadi contoh,” ujar Bang Azis.
“Hal penting yang perlu di siapkan sekarang itu adalah SDM jurnalis kita, apakah yang nanti untuk media centre maupun lapangan, karena kalau keduanya ini tidak konek maka kerja kehumasan dan pelayanan kepada wartawan akan macet juga. karena di lapangan akan menjadi ujung tombak. SDM itu yang paling penting,” tambahnya.
Sejauh ini, ia membeberkan jika persiapan bidang kehumasan di 4 klaster penyelenggaraan sudah cukup progresif.
Namun ia berharap agar tiap media yang berada di masing-masing klaster segera mendaftarkan para jurnalisnya untuk diverifikasi.
“Sampai saat ini kesiapan kita di 4 klaster sangat baik, namun Merauke masih harus ada sedikit penyesuaian. Terkait dengan SDM ini akan di SK kan, SDM yang belum siap akan berpengaruh pada RKA yang akan disiapkan. Untuk Mimika, pendaftaran melalui aplikasi cukup banyak. Kurang lebih progres kehumasan di 4 klaster sudah sekitar 70 sampai 80 persen,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Humas Sub PB PON Mimika, Yohanis Nussy mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih menanti seluruh media di Mimika untuk mendaftarkan jurnalisnya agar diverifikasi dan bisa dilibatkan dalam pelaksanaan PON XX nantinya.
“Rakor ini untuk memastikan berapa media dan jurnalis yang akan kita libatkan dalam peliputan PON di klaster Mimika. Kita masih menunggu teman-teman yang lain untuk segera mendaftar agar bisa cepat diverifikasi,” tandasnya. (*)
Editor: Edho Sinaga