Persipura waspadai 4 pemain Semen Padang, salah satunya Zokoro

Jubi | Portal Berita Tanah Papua No. 1

Jayapura, Jubi – Statistik membuktikan dalam kurun waktu kompetisi (2010-2016), Persipura selalu kesulitan meraih poin penuh saat bertandang ke markas Semen Padang, di Stadion Haji Agus Salim, Jumat (28/4/2017).

Kali terakhir Mutiara Hitam mendulang poin 1 dari Padang terjadi di Indonesia Super Liga (ISL) 2010. Momennya terjadi pada 26 September 2010. Saat itu Boaz dan kawan-kawan, mencuri satu poin setelah bermain imbang 1-1.

Musim 2014, Persipura kalah 0-1 di Padang dan bisa membalas di Mandala juga dengan skor 1-0. Musim lalu di TSC 2016, Persipura menyerah 2-0 di Padang. Tapi Persipura balas dendam di Jayapura juga dengan skor 2-0.

Besok saat kembali bertemu Semen Padang, Boaz dan kawan-kawan, menargetkan poin. Tren positif saat kalahkan Bali United berusaha dipertahankan.

"Kita sudah siap hadapi pertandingan ini. Memang  bukan pertandingan yang ringan, karena Semen Padang punya kekuatan yang merata di semua lini,” kata Liestiadi dalam sesi jumpa wartawan, Kamis (27/4/2017)

Ia mengaku lini serang Semen Padang sangat baik, sebab diperkuat pemain bagus dan punya naluri gol tinggi.

"Mereka punya Marcel Sacramento dan gelandang serang yang sering muncul di depan gawang Vendry mofu, serta winger lincah Riko Simanjuntak. Mereka juga punya pemain baru Didier Zokoro,” ungkapnya.

Lanjutnya, para pemain mereka itu akan diwaspadai, pemainnya yang paling dekat harus fokus lakukan pengawalan. Liestiadi menyakini Persipura tetap solid dan bermain secara kolektivitas tim.

Coach Semen Padang Nil Maizar memastikan marquee playernya Zokoro siap diturunkan. Tampil di rumah sendiri, Nil menggaransi Kabau Sirah wajib raih kemenangan.

“Kami wajib menang karena bertanding di depan pendukung, situasi ini harus bisa dimaksimalkan pemain. Saya minta anak-anak tidak meremehkan Persipura,” demikian tegas mantan pelatih Timnas ini. (*)

Related posts

Leave a Reply