Papua No. 1 News Portal | Jubi ,
Sentani, Jubi – Sebanyak 48 orang Nasrani dari Kabupaten Jayapura difasilitasi pemerintah daerah setempat melakukan wisata rohani, mengunjungi pusat wisata religius di Yerusalem. Keberangkatan tim pada tanggal 25 Mei lalu dan saat ini sudah berada di Mesir dan akan kembali ke tanah air pada 5 Juni 2018.
Hal serupa pernah dilakukan Pemerintah Kabupaten dengan mengirim puluhan umat Muslim menunaikan ibadah haji di Mekkah Arab Saudi.
Ketua rombongan wisata rohani Yerusalem, Jerry Fransisco Suebu, menyatakan sangat mengapresiasi Pemkab Jayapura, dalam hal ini Bupati Mathius Awoitauw, yang telah memberikan kesempatan kepada warganya untuk mengunjungi tempat-tempat suci sebagai wisata rohani.
“Inilah wujud dari zona integritas yang dicanangkan oleh pemerintah daerah. Artinya, sebagai umat beragama kita tetap menjaga kerukunan dan saling menghargai,” jelas Jerfan, sapaan akrabnya, saat dihubungi melalui telepon selulernya dari Sentani, Senin (28/5/2018).
Dikatakan, 48 orang ini terbagai atas tokoh-tokoh masyarakat adat, kepala kampung, tokoh gereja, serta masyarakat umum.
“Dari apa yang dilakukan ini kiranya di waktu mendatang dapat ditingkatkan lagi oleh pemerintah daerah,” ujarnya.
Ketua Lembaga Masyarakat Adat Namblong, Yoseph Hembring, mengaku kebijakan yang diambil Bupati Jayapura ini sangat mahal. Menurutnya kebijakan untuk mengirimkan puluhan masyarakat untuk wisata rohani belum pernah dilakukan pemimpin sebelumnya.
“Tahun-tahun mendatang harus ada keterwakilan masyarakat dari empat wilayah pembangunan dan program ini diadakan setiap tahun. Baik untuk kaum Nasrani maupun Muslim,” ungkapnya. (*)