Papua No. 1 News Portal | Jubi
Nabire, Jubi – Pengurus Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) cabang Nabire dan Merauke, mengaku olahraga bulu tangkis masih kurang peminat dari kalangan Orang Asli Papua (OAP).
Ketua PBSI cabang Nabire, Soroso Miswan, mengatakan di Nabire para atlet bulu tangkis bisa dihitung dengan jari. "Sedikit sekali peminat olahraga ini,” ujarnya di GOR Kota Lama, Nabire, Sabtu (16/12/17).
Menurutnya, untuk merekrut para atlet bulu tangkis dari kalangan OAP, pihaknya harus membuat kebijakan sendiri dengan turun ke sekolah-sekolah.
“Kami akan fasilitasi peralatan bagi mereka yang berminat, dan melakukan program dengan turun ke sekolah-sekolah guna memperkenalkan olahraga bulu tangkis,” tuturnya.
Soroso juga meminta kepada pengurus PBSI Provinsi Papua lebih menggiatkan kejuaraan-kejuaraan antarkabupaten, agar potensi para atlet bisa disaring. “Harus dilakukan, sebab PON 2020 tidak lama lagi."
Sekretaris PBSI Merauke, Ilham, mengaku cukup sulit merekrut atlet dari OAP, kendati sebenarnya banyak bakat yang bisa diasah.
"Padahal ada atlet OAP yang saat ini menjuarai turnamen di Jakarta Selatan," katanya. (*)
