Papua No. 1 News Portal | Jubi
Merauke, Jubi – Uskup Agung Merauke, Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC mengatakan banyak gereja Katolik di wilayah Keuskupan Agung Merauke tidak bagus. Hal ini berarti ada sesuatu yang salah.
Hal itu disampaikan Uskup Mandagi saat bertemu dengan umat di Gereja St. Theresia Buti, Merauke, Provinsi Papua, akhir pekan lalu.
“Kita umat Katolik di Keuskupan Agung Merauke sangat banyak, hanya saja bangunan gereja tak bagus, ini ada apa? Pasti ada sesuatu yang salah,” kata Uskup Mandagi.
Mestinya, lanjut Uskup Mandagi, menjadi pemimpin gereja, harus lebih proaktif meminta bantuan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke.
“Kita tak boleh kalah dengan umat lain,” ungkapnya.
Dikatakan, Gereja St. Theresia Buti adalah tempat bersejarah, hanya sayangnya kurang diperhatikan.
“Selama saya menjadi Uskup Agung Merauke, harus ada perubahan dan pasti saya lakukan,” ujarnya.
Lebih lanjut Uskup menjelaskan pihaknya akan bekerjasama dengan pemerintah setempat.
“Ya saya pasti bicara dengan Bupati Merauke terpilih agar ada dukungan anggaran untuk pembangunan Gereja Katolik Buti,” katanya.
Baca juga: Polsek Okaba musnahkan puluhan botol minol ilegal
Pastor Paroki S. Theresia Buti, Pastor Pius Oematan, Pr menyampaikan terima kasih kepada Uskup Agung Merauke, Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC yang telah hadir di gereja sekaligus bertemu umat di sini. Tentunya ini menjadi suatu kebanggaan tersendiri.
“Betul bahwa kondisi bangunan gereja tak memungkinkan lagi dan perlu adanya perhatian. Terima kasih lagi untuk Bapak Uskup yang memberikan respons positif terhadap pembangunan gereja baru,” katanya. (*)
Editor: Dewi Wulandari
