Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Salah seorang pemain asing Persipura Jayapura-Papua, Thiago Amaral, membeberkan jika kondisinya belum berada pada level maksimal setelah sepekan menjalani pemusatan latihan (TC) bersama rekan-rekannya di Kota Batu, Malang.
Gelandang asal Brasil itu mengatakan dirinya dan para koleganya kini telah masuk pada sesi latihan dengan intensitas tinggi. Namun Thiago mengaku masih butuh waktu untuk mencapai level maksimal.
Thiago menargetkan dirinya bisa kembali ke performa terbaik sebelum lanjutan kompetisi Liga 1 2020 digulirkan kembali, Oktober tahun ini.
Gelandang yang melesakkan dua gol ke gawang Persebaya Surabaya pada awal musim Liga 1 2020 itu tak menampik jika performanya sedikit menurun lantaran vakum dari kompetisi hampir lima bulan lamanya akibat pandemi Covid-19.
“Kami sudah berlatih dengan intensitas tinggi dan sebagian besar latihan kami menggunakan bola, masih butuh lebih banyak waktu untuk bersiap tapi mungkin di awal Oktober saya akan 100 persen,” ujar Thiago, saat dihubungi Jubi dari Jayapura-Papua, Senin (31/8/20).
Baca juga: Seminggu jalani pemusatan latihan, begini kondisi pasukan Persipura
Sebelumnya, sang pelatih, Jacksen Tiago, mengungkapkan jika dirinya masih memfokuskan pada peningkatan daya tahan dan sentuhan bola di sisa TC berjalan. Meskipun mengaku sudah mengalami sedikit peningkatan dibanding hari pertama TC, namun Jacksen menyebut waktu seminggu masih belum cukup untuk membenahi sejumlah kekurangan.
Jacksen pun meminta kepada anak asuhnya untuk memanfaatkan sisa waktu yang ada untuk mengevaluasi kekurangan sebelum nantinya menggelar laga ujicoba sebagai persiapan akhir menuju kompetisi Liga 1 2020.
“Yang pasti waktu seminggu itu tidak cukup untuk kita membenahi semuanya. Kita akan terus membenahi sejumlah aspek yang masih dirasa kurang,” jelas Jacksen.
Thiago Amaral merupakan pemain anyar yang didatangkan oleh manajemen Persipura menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2020, Januari lalu. Thiago didatangkan untuk mengisi kekosongan gelandang kreatif yang telah lama hilang dari skuad tim kebanggaan masyarakat Papua itu sejak kepergian Zah Rahan Krangar dan Robertino Pugliara.
Thiago direkrut atas rekomendasi langsung dari Jacksen bersama trio pemain asing lainnya, yakni Takuya Matsunaga, Arthur Cunha, dan Sylvano Comvalius.
Thiago sendiri bukan pemain yang asing dengan sepak bola Indonesia, karena di kompetisi Indonesian Soccer Championship (ISC) 2016 lalu dirinya pernah memperkuat klub asal Kalimantan, Barito Putera. Sebelum berlabuh ke Persipura, Thiago berkarier di kompetisi sepak bola Lebanon dengan memperkuat klub Al Bourj. (CR-4)
E4ditor: Dewi Wulandari
