Jayapura, Jubi – Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal mengklaim, Papua merupakan provinsi terbaik di wilayah Indonesia Timur dalam penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik. Meskipun beberapa daerah pegunungan belum semua menerapkan karena tidak adanya jaringan internet.
“Ini harus dipertahankan dalam rangka meningkatkan efisiensi, efektivitas, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan pembangunan di Papua,” kata Klemen usai membuka Musrenbang RKPD Papua, di Jayapura, Rabu (24/4/2019).
Selain itu, ujar ia, upaya peningkatan SDM Papua juga telah menbuahkan hasil yang sangat luar biasa, yang mana menunjukkan trend luar biasa.
“Waktu Lukas-Klemen menjabat pertama mungkin minus 90, sekarang sudah minus 40. Jika lihat perubahan itu jelas ada peningkatan 100 persen kemajuan. Jadi baca data itu harus jelas, jangan kita bicara besar tetapi salah kaprah,” ujarnya
Meskipun demikian, ujar ia, masih ada tantangan yang harus dihadapi yakni bagaimana mengurangi ketimpangan yang masih terjadi antar wilayah dan penduduk.
“Kantong-kantong kemiskinan ada di wilayah Pegunungan Tengah karena rendahnya pendidikan, sulitnya transportasi. Oleh karena itu, pembangunan ke depan harus adil,” katanya dengan tegas.
“Sebenarnya masyarakat Papua itu luar biasa, tapi tidak percaya diri akhirnya terbawa perasaan terhadap ketidakadilan, padahal kita adalah tuan tanah ini. Untuk itu, tidak boleh ada perasaan seperti itu,” sambungnya.
Klemen Tinal tekankan, gubernur dan wakil gubernur sangat menyadari kondisi objektif Papua secara umum, sehingga semua hal disinergikan agar bisa percepat keluar dari segala ketertinggalan dengan membenahi rumah tangga, salah satunya dengan melakukan perampingkan OPD mengingat pemerintah provinsi adalah wakil pusat.
“Jangan urus yang lain jika rumah tangga belum beres,” ujarnya. (*)
Editor: Syam Terrajana