Persipura butuh pemain tapi kantong menipis

Papua-Boaz Solossa dkk
Boaz Solossa dan kolega saat latihan di lapangan Mahacandra Uncen Waena, Kota Jayapura – Jubi/Foto Istimewa

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Persipura masih membutuhkan pemain tambahan menjelang keikutsertaan di Piala AFC dan Liga 1 2021. Namun, rencana tersebut akan disesuaikan dengan finansial tim yang sedang dalam kondisi tak sehat alias miskin dana.

Manajemen Persipura telah menyanggupi akan berusaha memenuhi permintaan sang pelatih, Jacksen Tiago, untuk menambah kedalaman skuad-nya, baik mendatangkan pemain asing maupun menambah pemain lokal.

Read More

Akan tetapi, rencana manajemen tim kebanggaan masyarakat Papua itu tetap akan dipertimbangkan pada kondisi finansial klub, meskipun pemain yang dicari tetap punya kualitas dan pengalaman.

Manajer Persipura, Arvydas Ridwan Madubun alias Bento, mengatakan pihaknya ingin memenuhi slot pemain dalam skuad Persipura. Tapi, kata Bento, harus dipertimbangkan dengan kondisi finansial tim yang sedang tak sehat karena pandemic Covid-19.

Untuk itu, Bento berharap timnya bisa mendapatkan suntikan dukungan finansial dari sponsor baru yang tengah dijajaki.

“Kalau kita mau memenuhi semua slot pemain asing yang ada di tim, kita harus mendapatkan dukungan finansial yang bagus juga, proses ini juga sedang kita jalani, kita berharap sebelum semuanya beres kita bisa mendapatkan tambahan anggaran juga untuk memperkuat skuad kita,” kata Bento, belum lama ini.

“Jangankan pemain asing, untuk menambah pemain lokal juga menjadi persoalan karena siapapun dia, dia harus dikontrak dan itu butuh anggaran. Itu yang menjadi pertimbangan kami saat ini,” tambahnya.

Baca juga: Jacksen Tiago butuh 40 Pemain untuk perkuat Persipura 

Sementara itu, diungkapkan pelatih Persipura, Jacksen Tiago, untuk memperdalam skuad-nya, idealnya mereka butuh 35 hingga 40 pemain. Jumlah tersebut berdasarkan pertimbangan dari berbagai aspek seperti cedera dan situasi pandemi Covid-19.

“Musim ini mau tidak mau kita setidaknya harus punya 35 atau 40 pemain. Karena kita berkaca pada klub-klub luar negeri juga, siapa tahu ada pemain yang absen karena terpapar Covid-19 atau hal lainnya,” ujar Jacksen.

Meski masih membutuhkan banyak pemain, namun Jacksen akan menyesuaikan dengan kondisi finansial tim berjulukan Mutiara Hitam saat ini.

“Tapi kita mungkin harus mensiasati perekrutan pemain juga dengan mempertimbangkan pada aspek finansial kita,” jelas Jacksen.

Skuad Persipura masih membutuhkan tambahan pemain asing di dua posisi yakni penyerang dan bek. Sementara lini tengah, tim Mutiara Hitam kebanggaan masyarakat Papua sudah memiliki gelandang asal Jepang, Takuya Matsunaga.

Jacksen Tiago menuturkan saat ini ia dan manajemen terus berkomunikasi secara intens tentang rencana untuk merekrut pemain asing tambahan.

Jacksen mengungkapkan pemain asing yang masih dibutuhkan oleh skuad-nya saat ini yakni 3 orang pemain untuk menempati sektor pertahanan dan lini serang.

“Saya berkomunikasi secara intens dengan manajemen soal pemain asing yang lain, karena pemain asing yang kita cari mempertimbangkan pada kemampuan dia untuk Piala AFC, aspek finansial, dan asal negara pemain tersebut. Tadi saya sempat bicara dengan manajemen, mereka tanya butuh berapa pemain asing, dan saya jawab untuk sementara saya mau minimal 3 pemain asing,” kata Jacksen.

Persipura akan tampil di babak play off Piala AFC pada 19 Mei mendatang. Tim kebanggaan masyarakat Papua itu tak hanya menargetkan lolos ke fase grup, tapi juga berambisi mendapatkan prestasi.

Meskipun baru punya seorang pemain asing, namun sang pelatih, Jacksen Tiago, tetap percaya dengan skuad-nya yang ada saat ini. Jacksen tak bisa menjamin timnya bisa mencapai target tertinggi, namun dirinya percaya dalam dunia sepak bola selalu ada keajaiban. Pelatih asal Brasil ini meminta skuad-nya bekerja keras.

“Saya tidak yakin bisa menjamin itu (prestasi), yang saya bisa lakukan yakni berjuang sekuat tenaga dan semoga apa yang kita telah lakukan di sisa berapa waktu ini bisa menghasilkan yang terbaik, tapi keyakinan itu bisa dicapai dari kerja keras kita,” katanya. (*)

Editor: Jean Bisay

Related posts

Leave a Reply