Papua No. 1 News Portal | Jubi
Merauke, Jubi – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Merauke bekerjasama dengan Organda dan Satlantas Polres Merauke serta beberapa instansi terkait, melakukan simulasi penjemputan atlet serta ofisial dari Bandara Mopah menuju ke sejumlah rumah susun (rusun) yang akan menjadi penginapan atlet selama perhelatan PON XX Papua, Oktober mendatang.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Merauke, Fransiskus Anggawen, kepada sejumlah wartawan di Merauke, Kamis (15/7/2021), menjelaskan simulasi dilakukan dengan menggunakan sejumlah bus yang dimulai dari bandara hingga rumah susun.
“Memang ada kendala yang kita hadapi, terutama saat masuk ke rumah susun, di beberapa titik jalannya sempit dan juga kabel-kabel listrik yang dipasang terlalu rendah, sehingga meyulitkan kendaraan masuk,” ujarnya.
Dari arah bandara, menurut Anggawen, tidak ada kendala serius. Hanya menuju ke rumah susun itu yang ada persoalan.
“Mudah-mudahan ada solusinya. Setelah simulasi ini akan dibicarakan dengan instansi teknis,” katanya.
Ditambahkan, dalam pelaksanaan simulasi itu, kurang lebih 100 personil diterjunkan.
“Kami mengagendakan untuk melakukan simulasi lagi dalam beberapa waktu ke depan,” ujarnya.
Baca juga: 38 bus dikirim dari Jakarta, sarana transportasi atlet yang berlaga di PON Papua
Sekretaris Subda PON Kabupaten Merauke, Thobias Walong, mengakui jika sejumlah kegiatan sedang dilaksanakan oleh masing-masing bidang.
“Memang waktunya semakin dekat untuk pelaksanaan PON Papua sehingga berbagai kegiata terus digencarkan oleh semua pihak,” ungkap Walong. (*)
Editor: Dewi Wulandari
