Cakupan vaksinasi Covid-19 di Kota Jayapura capai 73 persen

Papua-Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, Ni Nyoman Sri Antari
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, Ni Nyoman Sri Antari - Jubi/Ramah

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, Ni Nyoman Sri Antari, mengatakan sebanyak 170.885 atau 73 persen warga di ibukota Provinsi Papua tersebut sudah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama.

“Kalau dosis kedua sudah 119.487 orang atau 51,53 persen yang sudah tervaksin. Target kami yang harus tervaksin adalah 231.893 jiwa [wajib vaksin]. Kami harus tingkatkan lagi upaya-upaya vaksinasi agar bisa mencapai target atau bahkan lebih,” ujar Antari di Kantor Wali Kota Jayapura, Senin (29/11/2021).

Dikatakan Antari, pemberian vaksin sangat penting agar tidak terinfeksi virus korona, karena vaksin dapat menguatkan imunitas tubuh agar sehat dan bugar sehingga tidak cepat sakit, salah satunya menghindarkan dari paparan Covid-19.

“Kesadaran dan kepedulian masyarakat sangat penting untuk kita bersama-sama memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini. Selama virus ini masih ada di sekitar kita, kita belum bisa aman untuk melakukan aktivitas. Vaksin sehat dan halal,” ujar Antari.

Antari menambahkan meski sudah mendapat suntikan vaksin Covid-19, warga harus tetap taat dan patuh terhadap protokol kesehatan di masa pandemi agar tidak menjadi tidak terpapar Covid-19.

“Mencegah lebih baik daripada mengobati. Supaya Covid-19 tidak naik lagi kasusnya, ini harus kita jaga dengan berkomitmen untuk melawan Covid-19, salah satunya dengan taat prokes dan vaksinasi,” ujar Antari.

Papua
Ilustrasi seorang lansia saat melakukan vaksinasi Covid-19 di halaman Kantor Kelurahan VIM, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, 14 April 2021 – Jubi. Dok

Baca juga: Baru 30,88 persen lansia di Kota Jayapura vaksinasi Covid-19

Sekretaris Daerah Kota Jayapura, Frans Pekey, mengatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura berkomitmen dapat menuntaskan penanganan wabah Covid-19.

“Vaksinasi ini sangat penting untuk menciptakan herd immunity [kekebalan komunal] di lingkup masyarakat agar sehat dan tidak mudah sakit, di antaranya tidak mudah terpapar Covid-19,” ujar Pekey.

Menurut Pekey, vaksinasi sangat penting sebagai upaya prevektif sehingga pemerintah daerah bersama TNI, Polri, komunitas masyarakat, BUMN, BUMD gencar melakukan vaksinasi baik di tempat-tempat umum atau secara massal maupun di lingkup instansi dan komunitas.

“Saya berharap warga yang belum mendapatkan vaksinasi segera mendatangi puskesmas dan rumah sakit atau mendaftarkan diri melalui pengurus lingkungan di wilayah masing-masing. Ini demi mendukung suksesnya program vaksinasi, karena masih banyak warga yang belum vaksinasi,” ujar Pekey. (*)

Editor: Dewi Wulandari

Leave a Reply