Papua No. 1 News Portal | Jubi
Merauke, Jubi – Kepala Perum Badan Urusan Logisttik (Bulog) Cabang Merauke, Inung Tri Afandi, mengungkapkan beras bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI sebanyak 201 ton, sudah mulai didistribusikan ke beberapa titik. Setiap kepala keluarga mendapatkan 10 kilogram beras.
“Memang sesuai petunjuk dari pusat, kami hanya sebagai penyedia beras. Sedangkan pengangkut atau transportir telah ditunjuk team khusus,” ujar Inung saat dihubungi melalui telpon selulernya di Merauke-Papua, Jumat (6/8/2021).
Namun demikian, lanjut Inung, kerjasama dan koordinasi bersama transportir terus dilakukan, termasuk pemerintah daerah, dalam hal ini Dinas Sosial Kabupaten Merauke.
Bantuan beras dimaksud disalurkan ke 20 distrik, 179 kampung, serta 11 kelurahan di kabupaten di wilayah selatan Papua tersebut.
“Ada beberapa titik dalam wilayah kota, pendistribusuan telah dilakukan tim,” ujarnya.
Untuk ke distrik lain, jelas dia, tim harus turun ke lapangan terlebih dahulu bertemu kepala distrik atau kepala kampung.
“Kemarin kami baru pulang juga dari Distrik Sota serta Elikobel menyampaikan akan ada distribusi bantuan beras,” ungkapnya.
“Bagaimanapun juga harus dikomunikasikan dulu sebelum dilakukan pendistribusian beras,” ujarnya.
Ditanya apakah pendistribusian ke kampung maupun distrik di daerah pedalaman difokuskan di salah satu titik, Inung mengaku harus dilakukan komununikasi baik.
“Jadi perlu kesepakatan antara kepala distrik serta para kepala kampung sehingga penyaluran bisa lebih lancar,” ungkapnya.
Baca juga: Bantuan beras dan susu mulai disalurkan di Merauke
Sementara itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Merauke, Benjamin Latumahina, minta penyaluran beras ke setiap kampung dan distrik harus dengan data pasti dan jelas.
Itu dengan tujuan agar semua masyarakat mendapatkan jatah beras 10 kilogram dari Kementerian Sosial untuk bisa membantu dalam keluarganya. (*)
Editor: Dewi Wulandari