Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Pemerintah Provinsi Papua resmi mengumumkan 112 dokter orang asli Papua (OAP) yang lulus seleksi administrasi program beasiswa dokter spesialis afirmasi Otonomi Khusus (Otsus) tahun 2020, Rabu (9/9/2020) malam.
Hal itu sebagaimana tertuang dalam surat pengumuman Pemerintah Provinsi Papua Nomor 005/15892/SET tentang Program Beasiswa Dokter Spesialis Afirmasi Otsus Papua yang ditandatangani Pejabat Sekretaris Daerah (Sekda) DR. M Ridwan Rumasukun, atas nama Gubernur Papua.
“Ditujukan kepada para sarjana kedokteran (S1) program beasiswa dokter spesialis afirmasi Otsus Papua yang telah lolos seleksi administrasi untuk dapat hadir pada Senin, 14 September 2020, pukul 13:00 WIT atau pukul 1 siang waktu Papua, bertempat di Auditorium BPSDM Provinsi Papua, Kotaraja, Kota Jayapura, Papua,” demikian isi surat tersebut.
Sebanyak 112 dokter asli Papua yang dinyatakan lulus tersebut sebagian besar bertugas Kota Jayapura, Kabupaten Lanny Jaya, Biak Numfor, Waropen, Kepulauan Yapen, Mimika, Puncak, Boven Digoel, Nabire, Mamberamo Raya, Merauke, Intan Jaya, Sarmi, Pegunungan Bintang, Paniai, Dogiyai, Supiori, Jayawijaya, Kabupaten Teluk Bintuni, serta Kota dan Kabupaten Sorong.
Sementara program spesialis yang menjadi pilihan mereka di antaranya Obstetri dan Ginekologi, Ilmu Gizi Klinik, Neurologi, Penyakit Dalam, Patologi Klinik, Bedah Syaraf, Radiologi, dan Ilmu Kesehatan Anak.
Berikutnya adalah Spesialis Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah, Pulmonologi dan Respirasi (Spesialis Paru), Orthopedi dan Traumatologi, Ilmu Bedah Plastik dan Estetik, Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin, Psikiatri, Anestesiologi, Bedah Saraf, Ilmu Penyakit Mata, Mikrobiologi Klinik, serta Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Papua, Aryoko AF Rumaropen, mengatakan program beasiswa dokter spesialis afirmasi Otsus tahun ini merupakan program Gubernur Papua, Lukas Enembe dan dan Wakil Gubernur Klemen Tinal, dalam rangka memenuhi kebutuhan tenaga dokter spesialis di Tanah Papua.
Pemprov Papua berkomitmen memberikan layanan kesehatan terbaik. Untuk mewujudkannya, lanjut Rumaropen, tahun ini gubernur dan wakil gubernur memberikan beasiswa yang cukup besar bagi dokter-dokter asli Papua untuk mengambil dokter spesialis di berbagai perguruan tinggi di tanah air maupun luar negeri.
“Tujuan utama dari program Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Papua adalah dokter-dokter unggul asli Papua yang profesional dan terampil. Setelah selesai, mereka kembali ke Tanah Papua untuk mengabdi kepada masyarakat,” kata Kepala BPSDM Papua dalam rilis pers yang diterima Jubi, Kamis (10/9/2020). (*)
Editor: Dewi Wulandari