Jayapura, Jubi – Badan Kepegawaian Nasional akan kembali membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau P3K formasi 2019, pada bulan sepuluh tahun ini.
Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN, Suharmen mengatakan untuk penerimaan tahun ini telah disetujui oleh Menteri Pendayagunaan atau Menpan. Untuk itu, setiap instansi di Papua diharapkan melaporkan kebutuhan.
“Menpan sudah setujui ini, dan panitia seleksi nasional sudah berkirim surat kepada seluruh instansi untuk meminta formasi-formasi yang dibutuhkan,” kata Suharmen di Jayapura kemarin.
Menurut ia, sampai saat ini sebagian besar data terkait formasi sudah masuk dan sementara di rekap, untuk melihar kebutuhan masing-masing instansi.
Sementara soal akses internet di beberapa daerah di Papua yang masih terbatas, ujar ia, pihaknya sudah membahasnya bersama Kominfo untuk mempercepat penyediaan infrastruktur.
“Terkait ini kami sudah laporkan ke Kominfo, khususnya akses internet di Papua dan Papua Barat, terutama wilayah pegunungan,”
“Sedangkan wilayah pesisir pantai, menurut laporan relatif sudah terakses dengan jaringan internet,” ujarnya.
Di tempat terpisah, Sekretaris Daerah Papua Hery Dosinaen mengatakan tahun ini Pemerintah Pusat dipastikan akan kembali membuka perekrutan CPNS formasi 2019. Yang mana formasi yang dibutuhkan mencapai belasan ribu.
“Formasi yang dibutuhkan mencapai belasan ribu, dengan demikian warga Papua berkesempatan menjadi abdi negara,” kata Hery.
Kendati demikian, dirinya berharap pencari kerja di Papua selain mendaftarkan diri sebagai CPNS, juga mau melirik sektor swasta karena peluang yang ada sangat besar.
“Dengan tumbuhnya sektor swasta di Papua, bakal meningkatkan perekonomian daerah di seluruh tanah ini. Untuk itu, pemerintah akan melihat apa yang selama ini menjadi kendala masyarakat untuk menekuni sektor swasta,” ujarnya. (*)
Editor: Syam Terrajana
