Papua No. 1 News Portal | Jubi
Nabire, Jubi – Dinas Perdagangan Kabupaten Nabire akan membangun empat pasar, pada tahun anggaran 2018 ini.Yaitu pasar Topo di Distrik Uwapa, pasar Karadiri dua dan di kampung Wiraska, Distrik Wanggar, dan satu lagi pasar pagi di Kelurahan Bumi Wonorejo Distrik Nabire.
Dinas Perdagangan Kabupaten Nabire, Bambang Agus Wijdanarko, mengatakan pembangunan pasar tersebut diperoleh dari dana alokasi khusus kementerian perdagangan, sebesar Rp5 Miliar lebih yang penggunaannya akan dibagi empat.
“Ini merupakan bagian dari program Nawacita Presiden Jokowi. Ini bagian dari pembangunan 5000 pasar di Indonesia,” katanya kepada Jubi, Rabu (24/7/2018).
Pasar-pasar itu, katanya lagi, ditargetkan bisa meningkatkan sirkulasi jual beli masyarakat. Terkait lokasi pasar, syarat utama adalah legalitas kepemilikan tanah. Artinya tanah yang digunakan betul – betul milik pemerintah. Agar tidak terjadi sengketa pada saat pembangunan nanti.
“Karena sudah banyak kejadian di mana – mana, tapi kami bersyukur karena untuk keempat lokasi yang digunakan sudah tidak ada masalah,” katanya.
Dia menambahkan, ada tiga program pada Dinas yang dipimpinnya di tahun 2018 ini. Di antaranya pasar murah, pembangunan empat pasar, serta pembagian payung jualan untuk Mama – mama Papua.
“Satu bersumber dari dana DAK dan dua lainnya dari dana Otsus,” terangnya.
Agung, Kepala Bidang Bina Usaha dan Sarana Perdagangan menambahkan, proyek pembangunan pasar itu sudah dalam proses pelelangan. Tinggal tunggu pembangunannya.
“Jika sudah dibangun, kami berharap pasar-pasar tersebut bisa berkembang dan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para pelaku pasar,” katanya.(*)