Orang Eropa pertama yang menjelajahi New Guinea tanpa motif tersembunyi adalah penjelajah Rusia bernama Miklaukho Maklai. Dia mendarat di sebuah tempat bernama Bonga, di sekitar Teluk Astrolabe yang sekarang dikenal sebagai Madang pada bulan September 1871.
Misionaris mulai bekerja di New Guinea sejak tahun 1871. Dua misionaris Inggris, Pendeta Murray dan Pendeta MacFarlane bersama delapan orang lainnya dikirim dari Lifu, sebuah pulau di Kaledonia Baru. Dua orang dalam misi ini kemudian dibunuh oleh penduduk lokal yang sudah dibaptis oleh dua misionaris ini saat mereka sedang berdoa. Berikutnya, para misionaris melakukan misi mereka di Port Moresby yang ditemukan oleh Kapten Moresby tahun 1873. Pos pertama didirikan di Moresby pada tahun 1874. Beberapa misi lainnya dilakukan oleh para misionaris lainnya namun mengalami tantangan yang sangat berat. Seorang misionaris bernama Brown, kehilangan empat anggota misinya yang dibunuh dan dimakan oleh penduduk lokal New Guinea.