Papua No.1 News Portal | Jubi
Wamena, Jubi – Masyarakat Distrik Wouma, Senin (20/9/2021), mendatangi kantor Bupati Jayawijaya, untuk menuntut agar pemerintah daerah segera melantik kepala distrik setempat, begitu pula dengan sejumlah pendamping distrik.
Hal ini dilakukan masyarakat Wouma, setelah beberapa waktu lalu kepala distrik sebelumnya mengundurkan diri setelah didesak warganya, karena diduga menyalahgunakan bantuan sosial.
Koordinator aksi, Manu Ikinia dalam orasinya menyebut bupati harus segera mengeluarkan surat keputusan kepala distrik yang baru di Wouma, setelah yang sebelumnya mengundurkan diri. Selain itu warga juga meminta agar pemerintah daerah Jayawijaya mengeluarkan SK pergantian pendamping TKSK dan PHK, P3MD melalui kementerian terkait serta mengkoordinir nama-nama penerima bantuan sosial sebanyak 1.651 orang di Distrik Wouma.
“Kami juga minta pihak terkait termasuk DPRD Jayawijaya turut mengawasi pemberian bantuan sosial selama ini khusus di kabupaten ini,” katanya.
Sementara itu, Bupati Jayawijaya, Jhon Richard Banua usai menerima masyarakat Wouma yang berdemo, menyebut terkait usulan untuk segera mengeluarkan SK pejabat kepala distrik yang baru, hal itu akan dirapatkan bersama tim Baperjakat dulu.
“Bersama tim dari BKD, kami masih mempersiapkan untuk menggelar rapat guna membahas pergantian kepala distrik,” kata bupati.
Sedangkan untuk pergantian sejumlah tenaga pendamping, kata dia, hal itu merupakan kewenangan kementerian terkait. Namun kalau ada usulan masyarakat, maka Dinas Sosial maupun yang lainnya akan diminta untuk mengajukan pergantian.
“Sedangkan soal data penerima bantuan sosial sebanyak 1.651, data ini di-upload oleh operator kampung, sehingga pemda hanya menerima data dari operator. Selama operator kampungnya tidak mengusulkan atau mendata dengan baik, pasti akan bermasalah,” katanya. (*)
Editor: Kristianto Galuwo
