Legislatif setuju dibentuk BNNK, Pemkab Jayawijaya tunggu dari provinsi

Papua, narkoba
Ilustrasi, pixabay.com

Papua No.1 News Portal | Jubi

Wamena, Jubi – Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Kabupaten Jayawijaya mendukung adanya usulan dari Badan Nasional Narkotika (BNN) Provinsi Papua, untuk membuka kantor di daerah tersebut.

“Sekarang di Wamena sudah banyak dijumpai tanaman ganja khususnya, begitu juga peredaran narkotika lainnya, sehingga dewan menilai perlu dibangun BNN di kabupaten Jayawijaya,” kata Ketua DPRD Jayawijaya, Matias Tabuni, kepada wartawan di kantornya, Senin (15/11/2021).

Read More

Menurutnya, DPRD akan coba mendorong hadirnya BBNK di Jayawijaya kepada pemerintah daerah, karena situasi semakin berkembang di mana tanaman ganja bukan hanya dibawa dari luar, tetapi di Jayawijaya sendiri sudah ada.

“Bahkan informasi yang saya terima memang sudah ada yang membuat kebun sendiri tanaman ganja ini. Kami minta kalau masyarakat mengetahui daerah mana yang ada tanaman ganja, lapor kepada pihak berwajib atau pemerintah daerah, kalau ini berkembang banyak di semua distrik atau daerah, dipastikan generasi muda kita ke depan sudah menuju kehancuran,” kata Tabuni.

Sementara itu, Bupati Jayawijaya, Jhon R Banua mengaku masih menunggu pembahasan bersama provinsi terkait akan dibentuknya BNNK.

“Kalau itu tergantung dari provinsi mau buka cabang atau tidak, kerja sama seperti apa. Karena ini program provinsi, sehingga daerah hanya mengikuti,” kata bupati.

“Jadi, pemerintah daerah kesiapannya apa saja, ini yang perlu dibicarakan kembali dan hingga kini kami belum dapat informasi seperti apa, seperti kantor dan lainnya itu kan dibebankan kepada daerah,” sambungnya. (*)

 

Editor: Kristianto Galuwo

Related posts

Leave a Reply