Laga eksebisi peresmian venue PON Papua digelar malam hari

papua-kenius-kogoya
Sekretaris Panitia Peresmian Venue PON XX yang juga Sekretaris Umum KONI Papua, Kenius Kogoya - Jubi/CR-4

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Laga eksebisi antara tim sepakbola Jawa Timur kontra tim sepakbola Papua pada peresmian venue Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dijadwalkan akan berlangsung malam hari, di Stadion Lukas Enembe, Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, 23 Oktober nanti.

Sekretaris panitia peresmian, Kenius Kogoya, yang juga selaku Sekretaris Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua, mengatakan laga eksebisi tersebut akan berlangsung usai rangkaian acara dalam seremonial peresmian sembilan venue PON XX yang digelar serentak secara virtual.

Read More

“Ujicoba itu kan untuk mengisi acara peresmian venue itu, sehingga tim Jatim harus menunggu sampai hari Jumat nanti, jadi tidak dilakukan lebih awal dan semua digelar hari Jumat nanti. Laga eksebisi itu akan menutup rangkaian acara peresmian pada malam hari,” ujar Kenius kepada wartawan termasuk Jubi, Minggu (18/10/20) malam.

Ia menjelaskan laga eksebisi itu akan digelar malam hari agar sekaligus panitia melakukan pengecekan atau ujicoba sound system dan lampu stadion.

“Kita gelar malam hari karena sekaligus untuk mengecek sound system dan lampunya,” jelas Kenius.

Baca juga: Suku Ongge: Air harus dibayar sebelum peresmian

Sebelumnya, jadwal peresmian sembilan venue Pekan Olahraga Nasional (PON) XX telah mengalami perubahan. Panitia peresmian telah menetapkan jadwal bergeser pada Jumat (23/10/20) dari semula Selasa (20/10/20).

Kepastian perubahan jadwal peresmian itu disampaikan ketua panitia sekaligus ketua harian Panitia Besar (PB) PON XX Papua, Yunus Wonda.

Yunus Wonda menjelaskan perubahan agenda peresmian sembilan venue itu diputuskan untuk memberikan tenggang waktu bagi panitia untuk menyiapkan persiapan acara yang akan digelar secara virtual.

“Karena situasi pandemi Covid-19, terjadi pergeseran ke tanggal 23 Oktober, ini dilakukan supaya atlet dan bidang acara bisa menyiapkan persiapan lebih bagus untuk digelar secara virtual,” ujar Yunus.

Tim sepakbola Jawa Timur sendiri sudah berada di Kota Jayapura sejak Sabtu (17/10/20) lalu, untuk memenuhi undangan laga eksebisi. Skuad besutan pelatih gaek, Rudy Wiliam Keltjes itu kini tengah memantapkan persiapan menjelang bentrok dengan tim sepakbola Papua.

Rangkaian acara peresmian Stadion Papua Bangkit yang akan berganti nama menjadi Stadion Lukas Enembe akan berbarengan dengan peresmian delapan venue lainnya plus perubahan nama Bandar Udara Sentani menjadi Theys Eluay. Seluruh rangkaian acara tersebut beserta laga eksebisi nantinya akan di siarkan via live streaming YouTube dan TV swasta. (CR-4)

Editor: Dewi Wulandari

Related posts

Leave a Reply