Papua No. 1 News Portal | Jubi
Semarang, Jubi– Pengurus biro pendidikan Asrama Dogiyai bekerja sama dengan Komunitas Sastra Papua (Ko’Sapa) menggelar pelatihan menulis di asrama Dogiyai, Semarang
Pelatihan digelar pada Senin, 18 Mei 2020, dimulai pada pukul 19:30 – 21:30 WIB . Diikuti 53 peserta. Pelatihan itu tema “Optimis setiap dekade lahirkan penulis-penulis muda Papua”.
Sebelum memulai pelatihan jurnalistik bersama, Ferdinan Dogomo selaku pengurus Ikatan Pelajar Mahasiswa Dogiyai (Ipmado) dalam sambutan menyampaikan terima kasih kepada Ko’Sapa atas kesediaan berbagi pengetahuan menulis.
“Selaku pribadi, saya mengharapkan kepada Ko’sapa’ terus mendorong dan melatih agar para pelajar dan mahasiswa Papua benar-benar budayakan menulis,” kata Dogomo kepada Jubi melalui sambungan selulernya, Selasa (19/5/2020).
Dogomo mengatakan, pelatihan menulis seperti ini baru pertama kalinya digelar oleh Ipmado. Pelatihan ini diisi oleh Sesilius Kegou, anggota Ko’Sapa, penulis kumpulan cerpen “Jejak Darah” yang juga jurnalis di suarameepago.com
“Saya ajak mereka menulis berita karena mereka bisa mengeksplorasikan bakat menulis melalui berita dan cerita pendek ,” katanya. Dia juga menekankan pentingnya membaca, sebagai bekal seorang penulis. Membaca mampu meluaskan pengetahuan serta memperkaya kosakata.
Salah seorang peserta Mey Tebai mengaku, dirinya kerap kali masih bingung , darimana hendak memulai sebuah tulisan.“Karena ketika memegang pena, selalu kehilangan ide sehingga beralih ke pembicaraan lain, maka dengan pelatihan ini bisa saya menemukan keseriusan untuk menulis” beber Tebai. (*)
Editor; Syam Terrajana