Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jakarta, Jubi – Jumlah korban jiwa akibat bencana tornado di Amerika Serikat diperkirakan mencapai 100 orang. tercatat 30 tornado menyapu enam negara bagian dalam semalam di kawasan tengah Amerika Serikat termasuk Arkansas, Mississippi, Illinois, Kentucky, Tennessee, dan Missouri. Musibah angin itu juga menyebabkan satu pabrik lilin di Kentucky hancur total.
“Ada sekitar 110 orang di dalam lokasi tersebut (pabrik lilin) saat tornado menerjang,” kata Gubernur Kentucky Andy Beshear, dikutip dari Antara, Senin, (13/12/2021).
Baca juga : Tiga korban meninggal dunia akibat siklon Harold di Vanuatu
Badai salju transportasi di Cina lumpuh
Hujan lebat di Srilanka dan india tewaskan puluhan orang
Dia memprediksi jumlah korban jiwa di Kentucky akibat bencana tersebut dapat mencapai 70 hingga 100 orang. Beshear pun telah mengumumkan keadaan darurat di wilayah itu.
Tornado juga menerjang sebuah panti wreda di Arkansas dan mengoyak atap gudang Amazon di Illinois sehingga merenggut sejumlah korban jiwa. Sedangkan panti wreda lain dan sebuah stasiun pemadam kebakaran di Trumann, Tennessee, juga rusak parah.
Bencana ini menjadi tornado terburuk yang berlangsung di Arkansas timur laut dan menyapu area darat sekitar 359 kilometer mendekati Kentucky. Angin tersebut juga kemungkinan besar menjadi tornado terpanjang yang dilaporkan dalam sejarah, ungkap media setempat.
Menurut situs pelacakan PowerOutage.US, sedikitnya 331.549 pelanggan utilitas di empat negara bagian mengalami pemadaman listrik.
Layanan Cuaca Nasional AS telah mengeluarkan peringatan tornado pada Jumat (10/12) dengan menyampaikan bahwa sedikitnya 25 juta orang terancam dilanda badai petir yang masif. (*)
Editor : Edi Faisol
