Papua No. 1 News Portal | Jubi
Nabire, Jubi – Isaias Douw, Bupati Kabupaten Nabire mengatakan bahwa keragaman adat dan budaya yang dimiliki bangsa Indonesia adalah modal dalam persatuan untuk pembangunan bangsa.
“Ini modal kita bangsa ini, maka mari kita saling menghargai satu sama lain,” ujarnya, Senin (16/7/2018).
Menurut Douw, negara Indonesia yang terdiri dari beribu pulau, juga terdapat berbagai macam suku bangsa yang memiliki adat istiadat dan budaya masing – masing.
“Di Kabupaten Nabire saja, ada 98 suku atau kerukunan yang tentunya memiliki budaya yang berbeda – beda. Ini mari kita jaga,” tuturnya.
Dia bilang, terkait pelaksanaan festival seni budaya untuk perdamaian yang diselenggarakan oleh Kesbangpol, sangatlah tepat.“ Saya mengapresiasi,” katanya.
Douw berpesan kepada seluruh panitia dan badan kesatuan bangsa dan politik untuk mempersiapkan sebaik mungkin pelaksanaannya, agar bisa dinikmati masyarakat.
Kepala Kesbangpol Nanik S. Prihartini mengatakan tujuan festival adalah untuk penguatan pranata adat melalui festival budaya untuk perdamaian.
Sebab menurutnya, Nabire termasuk dalam daerah rawan konflik. Perlu diisi kegiatan – kegiatan yang mampu membangun dan menyatukan masyarakat. (*)
