Kebakaran di Bangladesh tewaskan 56 orang

Ilustrasi pixabay.com
Ilustrasi pixabay.com

Petugas pemadam kebakaran telah melakukan upaya lebih dari lima jam untuk menguasai api, namun api masih membakar hingga Kamis (21/2/2109) pagi.

Papua No. 1 News Portal I Jubi

Read More

Dhaka, Jubi  – Korban meninggal dalam kebakaran di kawasan tua ibu kota Bangladesh, Dhaka, melonjak menjadi 56 orang. Petugas pemadam kebakaran memperkirakan korban akan terus meningkat sementara para petugas masih menyisir puing-puing yang menghancurkan bangunan.

“Sejauh ini 56 jasad telah ditemukan sedangkan pencarian masih berlanjut,” kata Julfikar Rahman, kepala kantor Pemadam Kebararan dan Pertahanan sipil, kepada Reuters.

Berita terkait : Kecelakaan pesawat picu kebakaran hutan di AS

Kebakaran terjadi di gedung empat lantai pada Rabu, (20/2/2019), menurut media Bangladesh, api cepat merembet ke bangunan-bangunan lain di kawasan Chawkbazar di kota tua Dhaka yang dibangun pada zaman Mughai lebih dari 300 tahun lalu.

Petugas pemadam kebakaran telah melakukan upaya lebih dari lima jam untuk menguasai api, namun api masih membakar hingga Kamis (21/2/2109) pagi. Dhaka Tribune melaporkan, bangunan yang merupakan gudang plastik dipenuhi barang yang mudah terbakar.

Media-media lain termasuk bdnews24.com mengatakan, petugas pemadam perjuang untuk mendapatkan air yang cukup dan mengambilair dari masjid terdekat untuk menyiram api.

Keselamatan gedung jarang dipatuhi di daerah miskin Banhladesh, kecelakaan yang mematikan ratusan korban kerap terjadi setiap tahun. Termasuk Pabrik Rana Plaza yang ambruk pada 2013 dan menewaskan lebih dari seribu pekerja garmen. (*)

Editor : Edi Faisol

 

Related posts

Leave a Reply