Kasus Covid-19 Fiji kian meningkat, program vaksinasi akan dilanjutkan

Sekretaris Tetap Kementerian Kesehatan dr. James Fong melaporkan jumlah harian infeksi Covid-19 dimana 166 kasus didaftarkan dalam 24 jam terakhir yang berakhir pukul 8 pagi hari Minggu ini. - Kepolisian FIji

Papua No.1 News Portal | Jubi

Suva, Jubi – Kampanye peluncuran vaksinasi nasional oleh Kementerian Kesehatan Fiji akan ditingkatkan tidak hanya di Viti Levu, tetapi juga akan dimulai kembali di Divisi Utara dan Timur.

Hal ini diputuskan setelah 50.000 dosis vaksin AstraZeneca tiba di negara itu Sabtu malam sebagai bagian dari bantuan Pemerintah Australia.

Read More

Sekretaris Tetap Kementerian Kesehatan dr. James Fong mengatakan kampanye vaksinasi akan dilanjutkan pada Minggu ini.

Menurut dr. Fong bahwa mereka harus terus melakukan tes sebanyak mungkin. Dia menambahkan total 3.901 orang yang diskrining dan 561 mengikuti tes swab di klinik dalam 24 jam terakhir

Sekretaris Tetap itu juga mengatakan 56 klinik untuk skrining Covid-19 masih tetap beroperasi.

Fiji melaporkan jumlah harian infeksi Covid-19 dimana 166 kasus didaftarkan dalam 24 jam terakhir yang berakhir pukul 8 pagi, Minggu ini.

Selain itu, dr. Fong mengungkapkan sebagian besar kasus yang baru terkait dengan klaster yang ada.

Kemenkes juga melaporkan satu kematian terkait Covid-19 lainnya hari Minggu.

Disadur dari RNZ Pacific, pemerintah Fiji juga telah berhenti memberikan informasi tentang di mana terjadi peningkatan kasus Covid-19 dan dr. Fong mengakui bahwa penularan masyarakat sekarang meluas.

“Prioritas kami untuk saat ini adalah untuk mencegah kasus ini dari menyebar ke zona lainnya dimana karantina wilayah tidak berlaku. Setiap permintaan untuk pindah dari luar Divisi Pusat ke area lain di Viti Levu dan dari Viti Levu ke Vanua Levu dan zona Maritim harus diatur dengan ketat,” jelas dr Fong.

“Tes swab untuk sebelum keberangkatan dan kemampuan Karantina sedang diperluas dan diperkuat untuk mengurangi risiko penyebaran di dalam dan di luar pulau utama, Viti Levu.”

Sudah ada 1.798 kasus di Fiji sejak Maret 2020. (FBC News)

 

Editor: Kristianto Galuwo

Related posts

Leave a Reply