Papua No. 1 News Portal I Jubi
Wamena, Jubi – Kapolres Yahukimo, AKBP Angling Guntoro SIK mengaku, pihak keamanan akan memfasilitasi pertemuan kedua kelompok warga yang berseteru, terkait bentrokan di Distrik Mugi, Kabupaten Yahukimo.
Dijelaskan, hingga kini polisi belum bisa memastikan dan menentukan siapa pelaku yang bertanggungjawab atas kejadian bentrokan kedua kelompok warga Werima dan Mugi yang terjadi akhir pekan lalu.
“Kita belum menemukan siapa yang bertanggungjawab terhadap kejadian ini, tetapi tujuan hukum itu ada tiga, yang pertama kepastian hukum, manfaat hukum dan keadilan dan kadang kala semuanya tidak bisa dicapai,” ujar AKBP Angling Guntoro kepada wartawan di Wamena, Jumat (15/9/2017).
Dijelaskan, terkait hal ini pihaknya bersama pemerintah daerah dan DPRD Yahukimo telah memfasilitasi untuk dilakukannya pertemuan antara dua kubu yang berseteru. Lokasi pertemuannya akan ditempatkan di lapangan sepak bola Distrik Kurima.
Pertemuan itu untuk mencegah terjadinya konflik yang berkelanjutan dan menjadi lebih besar lagi, selain itu dalam pertemuan yang dilakukan Sabtu (16/9/2017), juga membahas terkait penyebab konflik antara kedua kubu.
“Kami sudah membuat surat bagi kelompok masyarakat Mugi dan Welima dan besok pelaksanaan pertemuan di lapangan Kurima. Dari pertemuan itu kami akan lihat, karena saat kami turun tidak bisa bertemu semua pelaku. Pertemuan besok akan dibahas penyelesaiannya, baik secara hukum nasional maupun secara adat,” kata Kapolres Yahukimo.
Sementara Wakil Ketua Komisi B DPRD Kabupaten, Yahukimo Nehemia Elopere, menyayangkan komentar salah satu oknum Kepala Distrik setempat.dalam pemberitaan. Dikatakan, seharusnya apa yang dikatakan dalam berita haruslah sama dengan fakta yang ada di lapangan.
“Saya berpesan agar semua masyarakat dari kedua kubu dapat menahan diri, sehingga proses berjalan lancar, dan saya juga berpesan agar semua tokoh masyarakat jangan memberikan komentar di sembarang media,” kata Nehemia. (*)
