Jubi | Portal Berita Tanah Papua No. 1,
Jayapura, Jubi – Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Papua, Luther Bonggoibo menjanjikan bantuan sejumlah peralatan untuk pengolahan kopi di Dogiyai, disela-sela kunjungan kerjanya ke Kabupaten tersebut.
Menurut Luther, dengan dana yang bersumber dari Otsus tahun 2016, pihaknya akan membantu sejumlah peralatan untuk pengolahan kopi di Dogiyai. Tetapi sebagai syaratnya, pihaknya meminta koperasi-koperasi setempat diaktifkan kembali.
“Untuk itu kami meminta 21 koperasi itu aktif kembali,” katanya melalui keterangan yang diterima Jubi Jum’at (7/10/2016).
Keaktifan koperasi, menurut dia, merupakan salah satu cara agar membuka jalan bagi Pemerintah Pusat maupun Pemprov Papua untuk membantu dana demi pengembangan usaha tersebut.
Di kesempatan itu, Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Dogiyai, Andrias Gobay mengatakan, di bawah kendali pihaknya kini terdapat 21 Koperasi dan 366 UKM yang tersebar di 10 distrik.
“Sampai saat ini dari 10 distrik dan 79 Kampung di Kabupaten Dogiyai, hanya 6 UKM yang aktif, sementara 21 koperasi tidak aktif,” kata Andrias Gobay.
Untuk itu pihaknya melakukan peningkatan SDM dengan, misalnya mengutus Direktur Yayasan YAPEKMA untuk mengikuti pelatihan kopi Arabika dan Robusta, yang difasilitasi oleh Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi tersebut.
“Kami menerima dengan baik kunjungan kerja (Kadis Koperasi Pemrov Papua) di Kabupaten Dogiyai. Ini menjadi semangat baru kepada kami, apalagi terkait bantuan peralatan,” ujar Gobay.
Luther beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Perindagkop) di Kabupaten Dogiyai, dalam rangka menindaklanjuti surat Deputi Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Koperasi dan UKM RI Nomor 239/Dep/5/XII/2015 tanggal 7 Desember 2016, tentang penyampaian alokasi anggaran DAK Non Fisik, serta surat Nomor 96/Dep.5/IV/2016 tentang program peningkatan kapasitas UKM dan ketenagakerjaan dalam bentuk pelatihan dan pendampingan.(*)