Papua No.1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Anggota DPR Papua, John NR Gobai, berharap pemerintah melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan serta Dinas Sosial dan Pemberdayaan Perempuan Provinsi Papua, dapat memberdayakan perempuan dengan memanfaatkan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) milik agama Katolik maupun Pusat Pembinaan dan Pengembangan Wanita Gereja Kristen Injili (P3W-GKI) di Tanah Papua.
“Pemberdayaan perempuan perlu dilalukan dengan memanfaatkan Sanggar Kegiatan Belajar dan P3W GKI di Papua. Dengan memberdayakan perempuan kita sedang mengembangkan sebuah bangsa karena perempuan adalah sumber hidup,” kata John NR Gobai kepada Jubi di Waena, Kota Jayapura, Minggu (4/7/2021).
Hal tersebut juga telah disampaikannya kepada masyarakat di Kabupaten Paniai ketika menggelar reses, Kamis (1/7/2021), di Aula SKB YPPK Enarotali, Paniai. Menurut dia, pemerintah daerah mestinya memikirkan membangun kembali SKB bagi perempuan dengan materi-materi yang sesuai dengan perkembangan zaman.
“Juga materi yang pernah diberikan oleh para suster biara dahulu, ini agar kita dapat menghasilkan generasi yang andal untuk 20 tahun mendatang,” katanya.
Salah satu tokoh perempuan Paniai, Maria Gobai, mengatakan sejak SKB YPPK masih eksis di Paniai, semua kaum perempuan memiliki keterampilan ada yang bisa membuat roti, memasak makanan empat sehat lima sempurna, merawat anak, dan sebagainya.
“Itu dulu waktu zamannya mama saya, setelah (era) saya dan sampai sekarang, tidak ada lagi. Jadi tempat pelatihan untuk meningkatkan keterampilan seperti ini harus dihidupkan lagi,” kata dia.
Ia mengatakan, setelah SKB YPPK tiada semua beralih ke masing-masing gereja sebagai tempat berlatih dan memasarkan produknya. “Cuma di gereja saja, tidak ada tempat lain,” katanya. (*)
Editor: Kristianto Galuwo