Jasad keluarga pangeran Jayakarta dievakuasi akibat longsor

jenazah ilustrasi, papua
Ilustrasi, pixabay.com
Ilustrasi, pixabay.com

Lima itu diketahui atas nama almarhum Edison, Sarifudin, Asep, Hj Euis dan Djunaedi.

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Read More

Jakarta, Jubi – Sebanyak lima jasad keluarga Pangeran Jayakarta direlokasi oleh otoritas setempat setelah areal pemakaman di Jalan Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta  Timur, amblas karena longsor ketika Kali Sunter meluap. Lima itu diketahui atas nama almarhum Edison, Sarifudin, Asep, Hj Euis dan Djunaedi.

“Kami gali lubang baru lagi karena kuburannya amblas saat terjadi longsor, Selasa (25/2), pukul 01.00 WIB,” ujar pengurus areal pemakaman Pangeran Jayakarta, Untung Suryadi di Jakarta, Kamis, (27/2/2020).

Kompleks pemakaman keluarga besar Pangeran Jayakarta yang beralamat di Jalan Jatinegara Kaum No 49 RT 003 RW 003 berada di bantaran Kali Sunter. Infrastruktur tebing sungai atau turap sepanjang tiga meter di bantaran Kali Sunter yang membatasi kompleks pemakaman ambruk.

Tanah pada pondasi tebing berhamburan ke sungai, sementara konstruksi turap berbahan cor beton amblas.

Untung mengatakan saat kejadian berlangsung lima jasad lengkap dengan kain kafan dan penutup tikar muncul dari gundukan tanah. “Alhamdulillah semuanya utuh dan tidak hanyut terbawa arus,” katanya.

Proses evakuasi kelima jasad dilakukan Untung bersama sejumlah petugas makam pada Rabu (26/2/2020). Saat ini petugas dari instansi pengairan telah melakukan langkah antisipasi dengan memasang kayu cerucuk jenis dolken sebagai langkah antisipasi luapan sungai lanjutan. (*)

Editor : Edi Faisol

Related posts

Leave a Reply