Jack Komboy bilang Johanes Auri the real legend Persipura

Papua
Johanes Auri dan salah seorang peserta Lga Danone zona Papua 2012 di stadion Mandala-Jubi/dok
Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Mantan defender Persipura Jayapura Jack Komboy mengatakan Johanes Auri mantan bek timnas Indonesia dan Persipura adalah ‘the real Persipura legend’.

“Ya kaka senior itu benar benar real legend Persipura,” kata Komboy dalam diskusi virtual bertajuk Persipura dan Masa Depan Sepak Bola di Tanah Papua, Rabu (21/7/2021) malam.

Read More

Komboy mengatakan ‘kaka senior’ Johanes Auri telah meninggalkan jejak kesuksesan bagi tim berjuluk Mutiara Hitam dan dirinya hanya melanjutkan estafet perjalanan sejarah Mutiara Hitam.

Jack Komboy sendiri masuk Persipura lewat kompetisi klub antar divisi utama Persipura yang kala itu sering berjalan sesuai kalender kerja klub Persipura saat itu.

“Saya dari klub Cenderawasih dan lolos seleksi masuk Persipura gabung dengan legenda Persipura Carolino Ivakdalam, Eduard Isir dan lain lain. Hingga akhirnya tinggal saya dan Eduard Ivakdalam,” kata mantan wakil kapten Persipura.

Baca Juga: Kemana para mantan pemain Persipura sekarang?

Anggota DPR Papua dari Partai Hanura menuturkan mantan Ketua Umum Persipura MR Kambu juga menjadi kunci kesuksesan Persipura di saat ia masih berlaga.

“Bagi saya manajemen di bawah Ketua Umum MR Kambu sangat bagus saat itu,” katanya.

Berbeda dengan seniornya, Johanes Auri justru mengusulkan agar ada pembinaan usia dini bagi pesepakbola muda Papua agar ke depan pemain-pemain muda Papua bisa melanjutkan kejayaan Mutiara Hitam maupun berkiprah disepakbola Indonesia.

“Saya berharap ke depan ada anak anak muda Papua yang lebih berprestasi lagi,” kata Auri yang Namanya disebut dalam lagu berjudul Persipura itu.

Hal senada juga dikatakan Yanto Basna, bahwa para pemain Papua sangat berpotensi untuk bermain di Liga Thailand.

“Agen saya di Bangkok Thailand tertarik untuk mencari talenta muda dari Tanah Papua dan saya ingin harus ada lima sampai enam pemain asal Papua,” katanya seraya menambahkan dirinya sudah empat tahun di Thailand sangat sulit mendapatkan pemain pemain muda asal Papua.

Dia menambahkan baru saja Terens Puhiri ke Thailand tetapi kembali begitu pula dengan Todd Rivaldo Ferre yang dipinjamkan ke klub Thailand.

“Saya sangat berharap agar anak anak Papua harus keluar dari zona nyaman dan bermain di luar negeri. Tidak semua talenta muda bisa masuk Papua karena tim butuh 11 pemain sedangkan klub klub di Papua sudah sedikit,” kata mantan SSB Numbay Star Kota Jayapura itu. (*)

Editor: Angela Flassy

Related posts

Leave a Reply