Sebelum tewas diterjang bom mobil pada 16 Oktober 2017, Caruana Galizia menginvestigasi kasus korupsi yang melibatkan pengusaha terkemuka Yorhen Fenech dan sejumlah orang terdekat di lingkaran Perdana Menteri Joseph Muscat.
Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jakarta, Jubi – Pengusaha tajir dan terkemuka Malta, serta dua menteri dan seorang kepala staf pemerintahan perdana menteri Joseph Muscat, diduga menjadi otak pembunuhan jurnalis Daphne Caruana Galizia.
Baca juga : Kematian jurnalis dan aktivis di Meksiko, PBB desak perlindungan lebih
Pembunuhan jurnalis Khashoggi, Saudi bantah laporan ahli PBB
Jurnalis ungkap peran Mossad menggagalkan pembunuhan pemimpin Arab
Sebelum tewas diterjang bom mobil pada 16 Oktober 2017, Caruana Galizia menginvestigasi kasus korupsi yang melibatkan pengusaha terkemuka Yorhen Fenech dan sejumlah orang terdekat di lingkaran Perdana Menteri Joseph Muscat.
Jurnalis perempuan itu menemukan satu perusahaan rahasia di luar negeri yang diduga milik Fenech. Perusahaan yang diberi nama 17 Black itu digunakan sebagai kendaraan untuk mendanai perusahaan-perusahaan milik 2 menteri yang terdaftar di Panama.
Fenech ditangkap pekan lalu saat berusaha lari dengan kapal pesiarnya meninggalkan Malta. Nmaun dia dilepaskan kemarin dengan jaminan. Dia hadir di persidangan untuk memberikan kesaksian. Dia tentu berharap penyelidik menghapus namanya dari jaringan Keith Schemberi, orang terdekat Muscat.
“Saya khawatirkan hidup saya, saya siap demi keadilan dan kebenaran muncul,” ujarnya kepada wartawan di luar pengadilan.
Pengacara Fenech telah melayangkan surat kepada presiden untuk menyatakan Fenech siap memberikan informasi keterlibatan Schembri dan dua menteri, Menteri Pariwisata Konrad Mizzi dan Menteri Ekonomi Chris Cardona.
Perusahaan Fenech masuk dalam konsorsium yang memenangkan kontrak pemerintah membangun pembangkit tahun 2015. Mitra dalam konsorsium lainnya yakni SOCAR dari Azerbaijan dan Siemens. Kedua perusahaan asing ini membantah terlibat dengan kematian Caruana Galizia.
Sedangkan Kepala staf kabinet Perdana Menteri Muscat, Keith Schembri telah mundur dari jabatan dan ditahan untuk menjalani pemeriksaan pekan ini. Namun polisi kemarin dini hari melepaskannya dengan alasan tidak ditemukan kesalahan. ia membantah terlibat dalam pembunuhan jurnalis itu.
Menteri Pariwisata Konrad Mizzi dan Menteri Ekonomi Chris Cardona juga mundur pada hari Selasa lalu dan Cardona diberhentikan dari tugasnya. Keduanya membantah terlibat pembunuhan jurnalis Caruana Galizia. Mereka akan menjalani pemeriksaan tentang kasus pembunuhan jurnalis Daphne Caruana Galizia pekan depan. (*)
Editor : Edi Faisol